SENANGSENANG.ID - Kelompok remaja pemuda Gereja Kristen Jawa dan Gereja Katolik unjuk potensi dalam rangkaian Pekan Doa Sedunia 2025 di Gereja Santa Maria Assumpta Gamping, Sleman, DIY, Senin 24 Februari 2025.
Rangkaian Pekan Doa Sedunia (PDS) 2025 diselenggarakan ibadat ekumene dan unjuk potensi remaja pemuda dan Orang Muda Katolik (OMK) dari 4 Gereja yang terletak di Kapanewon Gamping dan Kapanewon Godean, Sleman, DIY.
Kelompok karawitan “Wening Mudha Laras” dari Gereja Kristen Jawa (GKJ) Rewulu menampilkan 10 gending diiringi sinden (penyanyi wanita muda).
Baca Juga: Persiku Tetap Incar Kemenangan atas Persekat, Meski Hasil Imbang Aman dan Selamat dari Degradasi
Iringan gending tersebut dimainkan saat pra dan pasca ibadat ekumene. Gending lancaran antara lain: Manyar Sasra, Arum Dalu, Sayuk, Kuwi Apa Kuwi, Sigrak, Manyar Sewu, Rena, Rum Arum, Suka-suka, dan Gugur Gunung.
“Kelompok karawitan ini baru terbentuk enam bulan yang lalu, September 2024,” kata pelatih Joko Suwito atau lebih dikenal dengan sebutan Joko Bonang.
Gelar potensi remaja juga menampilkan solo vocal dari GKJ Demakijo, diwakili oleh Jessi.
Gizela Putri dari Gereja Katolik St. Maria Assumpta Gamping, dan kolaborasi beberapa remaja putra-putri dengan Yono Band.
Meski tempat tersebut sejak siang hingga malam hari diguyur hujan, namun tidak menyurutkan niat anggota jemaat dan umat untuk bersekutu, bergaul, memupuk rasa persaudaraan lintas umat, dan saling meneguhkan dalam suasana suka cita.
Terlebih pembawa acara Mbak Tisa mampu membuat cair dan hangat dalam acara sharing para pemuda atas pengalaman iman mereka.
Baca Juga: Di Hari ke-10 Rawat Inap di Rumah Sakit, Vatikan Umumkan Paus Fransiskus Didiagnosis Gagal Ginjal
Selain mengusung tema utama “Percayakah engkau akan hal ini” yang diambil dari Injil Yohanes 11: 26, panitia mengambil sub tema “Muda, Beriman, Berkarya.”
Acara PDS 2025 tersebut mendapat perhatian dengan hadirnya Ketua Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan (HAK) Kevikepan Yogyakarta Barat, Romo Yohanes Iswahyudi, Pr; anggota DPRD Provinsi DIY, Yan Kurnia; Ketua DPRD Sleman, Gustan Ganda; anggota DPRD Sleman, Bambang Sigit Sulaksono; pejabat Kapanewon Gamping; Kepolisian Sektor Gamping; dan Bhabinkamtibmas Ambarketawang.