Marilah kita selalu bersyukur apapun kenikmatan yang diberikan Allah pada kita karena dengan syukur itu Allah akan menambahkan dengan kenikmatan yang lain (Surat Ibrahim ayat 7).
Salawat dan salam marilah kita sampaikan kepada junjungan kita Nabiyullah Muhammad Shallallahu Alaihi Wa Sallam.
Baca Juga: Iman dan Ilmu, Kunci bagi Orang Bertakwa untuk Mendapatkan Kemuliaan di Hadapan Allah SWT
Kemudian selaku khatib saya mewasiatkan untuk selalu menjaga dan meningkatkan ketakwaan kita, karena takwa merupakan pangkat yang paling mulia dihadapan Allah (Surat Al Hujurat ayat 13).
Jemaah rohimakumullah
Bulan Syawal sudah lewat, tapi ada satu kata yang masih menempel yaitu Lebaran adalah Kemenangan, dan semua orang merasa meraih kemenangan, sebenarnya seperti apa kemenangan?
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam surat Yunus ayat 64.
لَهُمُ ٱلۡبُشۡرَىٰ فِي ٱلۡحَيَٰوةِ ٱلدُّنۡيَا وَفِي ٱلۡأٓخِرَةِ ۚ لَا تَبۡدِيلَ لِكَلِمَٰتِ ٱللَّهِ ۚ ذَٰلِكَ هُوَ ٱلۡفَوۡزُ ٱلۡعَظِيمُ
Lahumul-busyroo fil-hayaatid-dun-yaa wa fil-aakhiroh, laa tabdiila likalimaatillaah, dzaalika huwal-fauzul-'adziim.
"Bagi mereka berita gembira di dalam kehidupan di dunia dan di akhirat. Tidak ada perubahan bagi janji-janji Allah. Demikian itulah kemenangan yang agung."
Dari beberapa penjelasan tafsir ayat tersebut, dapat disimpulkan bahwa kemenangan adalah,
Pertama: Kemudahan beramal saleh, dijauhkan dari akhlak buruk (Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di - Tafsir as-Sa'di).
Kedua: Keselamatan dari segala yang ditakuti (Tafsir Al-Muyassar dan Tafsir Al-Mukhtashar).
Baca Juga: Update Skandal TPPU Usaha Sawit Duta Palma, Kejagung Kini Menyita Total Uang Senilai Rp6,8 Triliun