SENANGSENANG.ID — Jaringan Pemred Promedia (JPP) menggelar forum diskusi daring bersama Ketua Perkumpulan Doktor Ilmu Kepolisian Indonesia (DIKPI), Kombes Pol Dr. Dedy Tabrani, S.I.K., M.Si., pada Selasa (11/11/2025), dengan topik menarik seputar penerapan ilmu kepolisian dalam kehidupan sehari-hari, atau yang dikenal dengan konsep self policing.
Diskusi yang dimoderatori oleh Sekretaris Jenderal JPP, Hadi Suprapto, menyoroti bagaimana ilmu kepolisian tidak hanya menjadi domain aparat, tetapi juga dapat dijalankan oleh masyarakat dalam konteks pengawasan dan pencegahan di lingkungan masing-masing.
“Ilmu kepolisian bukan hanya milik polisi. Masyarakat pun bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” tegas Kombes Pol Dedy Tabrani.
Baca Juga: Ganda Campuran Indonesia Tampil Gemilang di Wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025
Ia menjelaskan bahwa banyak profesi dan aktivitas masyarakat yang sejatinya telah mempraktikkan prinsip-prinsip kepolisian, seperti satpam dan petugas keamanan di pusat perbelanjaan, perumahan, hingga kantor.
Lebih jauh, Dedy mencontohkan bentuk sederhana dari self policing yang sering terjadi di lingkungan keluarga.
“Ketika orang tua mengingatkan anaknya agar tidak bermain di pinggir tangga karena berbahaya, itu bentuk pengawasan diri yang bisa mencegah kejadian yang melibatkan polisi,” ujarnya.
Baca Juga: Lomba Mewarnai PAUD Mutiara Batang Viral, Juri Diduga Diskualifikasi Karya Anak yang Terlalu Bagus
Konsep self policing, menurut Dedy, menekankan pentingnya kesadaran individu untuk mengawasi diri sendiri dan orang-orang di sekitarnya.
“Bagaimana masyarakat bisa menjadi polisi bagi dirinya sendiri, mengawasi keluarganya, anak istrinya,” tutupnya.
Melalui forum ini, JPP berharap diskusi tentang self policing dapat memperluas wawasan publik mengenai pentingnya partisipasi aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban sosial, sekaligus memperkuat sinergi antara masyarakat dan aparat kepolisian.**