Adapun SMP swasta yang dimaksud adalah SMP BOPKRI 3, SMP IT Masjid Syuhada, SMP Muhammadiyah 1, SMP Muhammadiyah 2, Muhammadiyah 4, Muhammadiyah 7, Muhammadiyah 9, Muhammadiyah 10, SMP Perintis, SMP Taman Dewasa IP dan SMP Taman Dewasa Jetis.
Dengan total jumlah 17 Guru Pendamping Khusus (GPK) di SMP Swasta. Sementara di 16 SMP Negeri terdapat 30 GPK.
Pihaknya menyatakan seleksi jalur afirmasi disabilitas jenjang SMP akan dilakukan berdasarkan empat prioritas yang telah disebutkan.
Apabila ada kesamaan prioritas, maka penentuan peringkat berdasarkan jarak RW. Ketika terdapat kesamaan pada jarak, maka penentuan peringkat didasarkan pada waktu aktivasi akun.
Baca Juga: ARTJOG 2025 Motif: Amalan! Digelar 20 Juni di Jogja National Museum, Intip Segudang Agendanya
“Kami mengimbau kepada orang tua atau wali calon peserta didik jalur afirmasi disabilitas agar melakukan aktivasi akun lebih awal, pengajuan akun dilakukan secara mandiri dan daring (online)."
"Selain itu juga agar memantau peringkat secara berkala, karena masih bisa ubah pilihan sekolah sampai 24 Juni 2025 pukul 14.00 WIB, terkait konsultasi kami juga sangat terbuka di ULD,” imbau Dian.
Informasi selengkapnya terkait SPMB Jalur Afirmasi Disabilitas Jenjang SMP Kota Yogyakarta dapat diakses di laman yogya.spmb.id dan Kantor UPT Layanan Disabilitas Bidang Pendidikan dan Resource Centre Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta di Jalan Kolonel Sugiyono Nomor 9B, Keparakan, Mergangsan pukul 08.00 sampai 14.00 WIB. Bisa juga melalui nomor whatsapp 0812-7342-2255.**