ekbis

20 Tahun HiLo Sambut Hari Susu Sedunia, Tumbuh Kuat bersama di Tiap Tahapan Usia

Kamis, 30 Mei 2024 | 12:11 WIB
Dari Kiri: Susana-Head of Strategic Marketing, Lisa Arianti-Brand Specialist HiLo, dr. Andhika Respati, Sp.KO-Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga, dan Yesaya Christian-Brand Manager Hilo. (Foto: Istimewa)

dr. Andhika Respati, Sp.KO, Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga menjelaskan, pola hidup sehat, termasuk mengonsumsi cukup protein dan rutin beraktivitas fisik, sangat penting dibangun sejak dini, karena akan menjadi landasan bagi anak-anak dan remaja untuk melanjutkan kebiasaan sehat hingga usia dewasa nanti.

Baca Juga: Peruntungan dan Pantangan Kamis Pahing 30 Mei 2024 Menurut Primbon Jawa, Ada Energi Positif Soal Rezeki dan Jodoh

Masa kanak-kanak saat usia sekolah adalah adalah masa dimana terjadi pertumbuhan dan perkembangan fisik, sosial, dan mental yang pesat.

"Karena perannya yang sangat penting dalam masa pertumbuhan, termasuk untuk pembentukan tulang yang sehat dan kuat hingga fungsi kognitif, asupan protein haruslah dipenuhi dengan baik sebagai bagian dari pola makan sehat di masa kanak-kanak,” ungkap dokter Andhika.

Dijelaskan dr Dhika, masa remaja merupakan salah satu periode pertumbuhan yang paling cepat.

Baca Juga: Mobil Hybrid MG VS HEV Diluncurkan IIMS Surabaya, Dibanderol Rp399 Juta Tak Cuma Andalkan Performa tapi Juga 1 Hal Ini

Pada masa remaja, terjadi perubahan fisik yang pesat, misalnya penambahan tinggi badan, peningkatan massa otot, perubahan distribusi lemak tubuh, dan perkembangan organ-organ seksual sekunder.

Konsumsi protein yang cukup di masa ini berperan penting dalam mengoptimalkan periode growth spurt.

"Dukungan yang tepat dan pertumbuhan yang optimal di masa remaja berkorelasi dengan hubungan positif dengan teman dan keluarga, mencari identitas diri dengan baik, serta mengalami berbagai pengalaman dan interaksi positif dengan lingkungan ,” tambah dr Dhika.

Baca Juga: Daftar Bakal Calon Kepala Daerah, Tokoh PKB Sleman H Sukamto Kembalikan Formulir ke DPC PDI Perjuangan

Lebih jauh lagi, kekuatan otot mampu menjadi prediktor umur panjang karena dapat menjadi indikator kesehatan sistem neuromuskular (jaringan neuromuskular yang sehat dan fungsional).

Sayangnya saat menginjak usia 30 tahun, manusia kehilangan sekitar 3-8% massa otot setiap dekadenya. Laju pengurangan massa otot akan semakin tinggi seiring dengan bertambahnya usia.

"Demi mendukung kerja fungsi tubuh yang baik termasuk menjaga massa otot tetap optimal, adapun angka kecukupan protein yang disarankan berdasarkan Angka Kecukupan Gizi 2019 untuk pria usia 19-64 tahun adalah sebesar 65 gram/hari, dan 60 gram/hari untuk wanita usia 19-64 tahun," tutup dr Dhika.

Baca Juga: Bus Pariwisata SMP Bina Cendekia Cirebon Terbakar di Area Parkir Taman Pintar Jogja, Ini Dugaan Penyebabnya

Dari segi produk, adapun inovasi yang telah HiLo lakukan, meliputi hadirnya susu protein HiLo Chocofit dalam kemasan praktis (siap minum), hingga peluncuran HiLo Platinum yang tidak hanya tinggi protein, namun juga mengandung HMB, sebuah senyawa yang bermanfaat untuk membangun otot, serta mencegah hilangnya massa otot seiring dengan pertambahan usia.

Halaman:

Tags

Terkini

Kredit UMKM Melambat Tajam, BI Prediksi Pulih 2026

Kamis, 20 November 2025 | 10:13 WIB