Sementara di Indonesia, penyakit stroke menjadi penyebab kematian terbesar.
Berdasarkan total kematian, terjadi penurunan jumlah kematian akibat stroke dari 21,8 persen pada 2019 menjadi 18,49 persen pada 2021, diikuti oleh penyakit jantung iskemik.
Kemenkes telah merumuskan beberapa strategi untuk mencegah dan mengendalikan penyakit jantung koroner dengan pendekatan PATUH dan CERDIK.
PATUH:
Periksa kesehatan secara rutin dan mengikuti anjuran dokter; Atasi penyakit dengan pengobatan yang tepat dan teratur; Tetap diet dengan gizi seimbang; Upayakan aktivitas fisik dengan aman; Hindari asap rokok, alkohol, dan zat karsinogenik lainnya.
CERDIK:
Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin beraktivitas fisik, Diet sehat dengan kalori seimbang, Istirahat cukup, Kelola stres.
Pada Peringatan Hari Jantung Sedunia 2024 mengangkat tema global “Use Heart, For Action”, dan tema nasional “Ayo Bergerak untuk Sehatkan Jantungmu.” **
Artikel Terkait
Sudah Tahu Belum Bun, Ini Lima Manfaat Makan Petai bagi Kesehatan Tubuh
Dikenal sebagai Ratu Buah, Ini 8 Manfaat Buah Manggis bagi Kesehatan Bund
8 Manfaat Buah Mengkudu untuk Kesehatan yang Luar Biasa, Meski Pahit tapi Kaya Nutrisi
Sering Dianggap Sepele, Pepaya Ternyata Buah Ajaib yang Menyimpan Manfaat Kesehatan Luar Biasa
Ini 10 Tanaman Herbal Populer dan Manfaatnya bagi Kesehatan, Nomer Satu Paling Sering Berada di Dapur Bunda
Tak Hanya Psikis, Ternyata Masalah Pencernaan dapat Berdampak bagi Kesehatan Mental, Begini Kata Dokter