SENANGSNANG.ID - Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Statis RI-PNG Yonif 111/KB yang bertugas di Sektor Kolakops Korem 174/Anim Ti Waninggap, melakukan operasi di seluruh jalur tikus perbatasan Papua Selatan pada Sabtu 6 Juni 2024.
Operasi digelar bertujuan untuk mencegah penyelundupan barang ilegal dan keluar masuknya imigran gelap.
Dalam keterangan tertulisnya, Minggu 7 Juli 2024, Perwira Seksi Intelejen (Pasi Intel) Satgas Lettu Inf Eko Budiyanto menjelaskan bahwa upaya ini dilakukan untuk mencegah adanya pihak-pihak atau kelompok yang ingin melakukan tindakan kriminal, seperti penyelundupan senjata api, narkoba, dan barang ilegal lainnya yang dapat mengancam keamanan.
Anggota TNI dari Satgas Pamtas Yonif 111/KB, Pos KM 30, yang dipimpin oleh Serka Rijal Arifin, melaksanakan patroli keamanan di sektor yang dicurigai sebagai akses keluar masuk masyarakat.
Patroli ini melibatkan pemeriksaan identitas dan barang bawaan masyarakat yang melintas di jalur tikus perbatasan.
"Patroli keamanan ini juga bertujuan untuk mencegah keluar masuknya imigran gelap di wilayah perbatasan darat Papua Selatan," ungkap Pasi Intel Eko Budiyanto.
Baca Juga: Ramalan Bintang Cancer Selasa 9 Juli 2024, Jangan Pernah Berhenti Percaya pada Diri Sendiri
Patroli keamanan ini merupakan bagian dari tugas pokok Satgas yang dilaksanakan secara rutin oleh Pos-pos TNI Satgas Yonif 111/KB yang tersebar di sepanjang wilayah perbatasan Papua Selatan.
Kegiatan ini juga melibatkan kerja sama dengan instansi pemerintahan dan pihak imigrasi Merauke.
"Semoga dengan dilaksanakannya patroli keamanan ini dapat mencegah aksi kejahatan yang dilakukan oleh kelompok tertentu dan menciptakan kondisi perbatasan yang aman dan damai," pungkas Eko.**
Artikel Terkait
TNI AL Gagalkan Upaya Penyelundupan 350 Dus Rokok Ilegal Rp1 Miliar di Aceh Utara
Menhan Prabowo Lepas Keberangkatan Kapal RS TNI KRI dr Radjiman-992 Kirim Bantuan untuk Palestina
Polisi Militer TNI Gelar Operasi Gaktib dan Yustisi Sepanjang Tahun 2024
Kakak Beradik yang Rekrut Selebgram Promosikan Judol Akhirnya Ditangkap Polisi, Pelaku Punya 16 Situs Judol
Kawal Pilkada Kudus 2024, Bawaslu dan IJTI Muria Raya Gelar Sosialisasi, Bersatu Melawan Hoax
Marak Judi Online, Danrem Periksa HP Prajurit dan PNS di Lingkungan Korem 072 Pamungkas Jogja, Ini Hasilnya