news

Pelantikan 961 Kepala Daerah di istana Kepresidenan, Presiden Prabowo Subianto Berpesan: Bela Kepentingan Rakyat

Kamis, 20 Februari 2025 | 18:44 WIB
Samani Intakoris dan Bellinda Putri Birton usai dilantik sebagai Bupati- Wakil Bupati Kudus periode 2025-2030 bersama ratusan kepala daerah lain se- Indonesia di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis 20 Februari 2025. (Foto: Dokumen)

SENANGSENANG.ID - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, Kamis 20 Februari 2025 melantik dan mengambil sumpah 961 kepala daerah di halaman Istana Kepresidenan Jakarta.

Para kepala daerah yang dilantik dan diambil sumpah oleh Presiden Prabowo berasal dari 481 provinsi, kabupaten/ kota di Indonesia, terdiri dari 33 pasangan Gubernur-Wakil Gubernur, 362 pasangan Bupati-Wakil Bupati, dan 85 pasangan Walikota-Wakil Walikota.

Di antara yang dilantik dan diambil sumpah bersama sebagai kepala daerah oleh Presiden Prabowo adalah Bupati dan Wakil Bupati Kudus Samani Intakoris- Bellinda Putri Sabrina Birton, untuk masa jabatan 5 tahun mendatang.

Baca Juga: Pamitan dengan Warga Medan, Begini Janji Bobby Nasution usai Dilantik Jadi Gubernur Sumut di Istana Kepresidenan Jakarta

Acara pelantikan kepala daerah yang berlangsung dengan khidmat itu merupakan hasil pilkada serentak 27 November 2024.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan kebanggaannya terhadap demokrasi Indonesia yang terus berkembang dengan dinamis.

Ia menegaskan bahwa pelantikan serentak ini adalah yang pertama kalinya dalam sejarah Indonesia, menunjukkan bahwa negara kita semakin besar dan mampu mengelola sistem demokrasi dengan baik.

Baca Juga: Stok LPG 3 Kilogram di Jepara Aman Hingga Lebaran, Pertamina Pastikan Kebutuhan Masyarakat Tercukupi

"Ini menunjukkan betapa besarnya bangsa kita, bahwa kita memiliki demokrasi yang hidup, demokrasi yang berjalan dinamis," ujar Presiden Prabowo di hadapan para kepala daerah yang baru dilantik.

Presiden Prabowo juga menekankan kepada seluruh kepala daerah yang baru dilantik bahwa mereka adalah pelayan masyarakat yang diamanahi untuk membela kepentingan rakyat.

"Kalian semua adalah abdi rakyat yang harus menjaga kepentingan rakyat, berjuang untuk memperbaiki kehidupan rakyat. Itulah tugas utama kita," tegas Presiden.

Baca Juga: Agnez Monica Kecewa dengan Ahmad Dhani Soal Kisruh Royalti Lagu hingga Penilaian Minor dari sang Pentolan Dewa 19

Presiden menambahkan, para kepala daerah yang dilantik berasal dari berbagai latar belakang politik, agama, dan suku.

Namun mereka kini telah menjadi bagian dari keluarga besar Republik Indonesia yang menjunjung tinggi semboyan Bhinneka Tunggal Ika, yakni berbeda-beda tetapi tetap satu jua.

Halaman:

Tags

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB