Labib Arkhan Faizi, salah satu siswa, mengaku senang bisa memainkan wayang secara nyata.
Kegiatan ditutup dengan kuis seputar unsur dan tokoh wayang, membuat suasana kelas semakin meriah.
Guru wali kelas 6C, Imam Prayitno, menuturkan bahwa para siswa sangat antusias mengikuti kegiatan ini.
“Mereka mendengarkan dengan saksama sambil melihat video animasi wayang. Kelas inspirasi ini tidak hanya mengenalkan budaya wayang, tetapi juga meningkatkan kreativitas untuk sekarang maupun masa depan,” katanya.
Baca Juga: Polemik Keracunan Program Makan Bergizi Gratis, 211 Kasus Jadi Sorotan
Basnendar menegaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian PISN Kemendiktisaintek 2025 yang digagas ISI Surakarta.
Program ini bertujuan mengoptimalkan seni tradisi wayang kulit melalui kolaborasi dengan animasi dan media multimedia, sekaligus memperkenalkan budaya Nusantara kepada generasi muda dengan cara yang lebih segar dan relevan.**
Artikel Terkait
Luaran Penelitian Kompetitif Nasional Lewat Rancangan Lakon Wahyu Katentreman: Kolaborasi Wayang Purwa Animasi 2D Motion Graphic
Pentas Kangen Wayang Orang Panggung di Gedung Driyakara USD Gejayan, Garap Cerita Cinta Rama-Sinta 'Wirasmara'
Ratusan Siswa SD Tugu Jebres Antusias Ikuti Kegiatan Mewarnai Wayang Legiun Kavaleri Mangkunegaran
R.M. Murhadi, Seniman Multi Talen Ciptakan Wayang Merdeka dari Limbah Kardus
Wayang Goes to School Hadir di SD Bromantakan Solo, Kenalkan Legiun Kavaleri Mangkunegaran Lewat Lakon 'Jejak Kesetiaan'
Wayang Kulit Rasa Anak Muda: ISI Surakarta Hadirkan Kolaborasi Animasi