SENANGSENANG.ID - Sebagai upaya dalam rangka mengikuti perkembangan zaman menuntut perubahan dan peningkatan kualitas pendidikan.
Salah satunya dilakukan adalah dengan perubahan dan peningkatan kualitas kurikulum di Perguruan Tinggi.
Maka untuk menyikapi hal tersebut, civitas akademik FSRD ISI Surakarta berusaha melakukan peningkatan kualitas kurikulum pendidikan dengan mengadakan FGD (Focus Group Discussion).
Baca Juga: Jadwal Bioskop Solo Hari Ini Sabtu 24 Juni 2023, Cek Perubahan Jam Tayang dan Harga Tiket di Sini
Dengan menghadirkan nara sumber yang berkompeten dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung yaitu Dr. Zakarias Sukarya Soeteja, M.Sn., Bandi Sobandi, S.Pd., M.Pd., dan Galih Jatu Kurnia, M.Sn. dengan Moderator Dr. Ir. Choiroel Anam, M.P., M.T. dari UNS (Universitas Sebelas Maret, Surakarta).
FGD menghadirkan dosen dan kaprodi perwakilan dari 8 program studi yang ada di FSRD ISI Surakarta, praktisi, stakeholder, dan mitra dari alumni serta asosiasi pengusaha ini dilaksanakan di Ruang Sidomukti 1 Ballroom, The Royal Surakarta Heritage, Slamet Riyadi Solo yang dilaksanakan selama 3 hari mulai Kamis - Sabtu, 22-24 Juni 2023.
WR II ISI Surakarta Dr. Joko Budiwiyanto, S.Sn., M.A. dalam sambutan membuka kegiatan ini menjelaskan bahwa aspek teruwujudnya pembejaran yang baik adalah adanya kurikulum yang baik, selain kurikulum, akreditasi juga menjadi hal penting.
Baca Juga: Jadwal Bioskop Jogja Hari Ini Sabtu 24 Juni 2023, Cek Perubahan Jam Tayang dan Harga Tiketnya Dab
"Akreditasi yang unggul masih belum cukup, harus mencapai akreditasi internasional. Apresiasi yang luar biasa untuk para dosen dan dukungan dari P3AI."
"Semoga FGD bermanfaat bisa menghasilkan kurikulum yang berkualitas menuju akreditasi internasional. Kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, perkembangan ilmu dan teknologi," jelasnya.
Ditambahkan Joko Budiwiyanto, pasca pandemi, kecepatan perkembangan teknologi semakin luar biasa hingga muncul teknologi AI.
Baca Juga: Jadwal Bioskop Semarang Hari Ini Sabtu 24 Juni 2023, Cek Perubahan Jam Tayang dan Harga Tiketnya Lur
"Masukan dari industri sangat penting, karena industri menjadi salah satu test case lulusan kita dan keberhasilan kurikulum. Link and Match pendidikan dengan dunia kerja juga bisa terwujud dengan baik,” pungkasnya.
Sementara itu, Dekan FSRD ISI Surkarta Dr. Ana Rosmiati, S.Pd., M.Pd. menyampaikan bahwa saat ini di ISI Surakarta berjalan 2 kurikulum yaitu kurikulum 2018 dan kurikulum KKNI.
Artikel Terkait
Nanda Aqshal Cendharana, Mahasiswa DKV ISI Surakarta Ini Bagikan Tips Lolos Beasiswa Luar Negeri IISMA
Audiensi ke Gubernur Sri Sultan HB X, ISI Surakarta Jalin Kerja Sama Bidang Kebudayaan dengan Pemda DIY
Puluhan Karya Mahasiswa DKV ISI Surakarta Dipajang dalam Pameran Persepsi yang Digelar di Belazo Art Space
Kunjungi Rumah Atsiri Indonesia, Prodi Desain Interior ISI Surakarta Ajak Mahasiswa Kuliah Lapangan
Rangkul Anak-Anak, Mahasiswa DKV ISI Surakarta dan Komunikotavisual Gelar Doodle Art Pancasila