Pasar Sentul Diresmikan Wagub DIY KGPAA Paku Alam X, Pedagang Mulai Boyongan

photo author
- Rabu, 28 Februari 2024 | 07:58 WIB
Kirab boyongan pedagang dari shelter Batikan ke Pasar Sentul Jogja yang sudah selesai direvitalisasi.  (Foto: Humas Pemkot Jogja)
Kirab boyongan pedagang dari shelter Batikan ke Pasar Sentul Jogja yang sudah selesai direvitalisasi. (Foto: Humas Pemkot Jogja)

SENANGSENANG.ID - Pasar Sentul Yogyakarta yang telah selesai direvitalisasi, diresmikan oleh Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X bersama Penjabat Wali Kota Jogja Singgih Raharjo.

Prosesi peresmian yang diselenggarakan pada Selasa 27 Februari 2024 kemarin ditandai kirab boyongan pedagang sebelumnya menempati Shelter Batikan.

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo menyampaikan revitalisasi Pasar Sentul mulai dilakukan sejak bulan Mei hingga Desember 2023 menggunakan anggaran dari Dana Keistimewaan DIY yang dikelola dalam APBD Kota Yogyakarta sejumlah Rp23 miliar.

Baca Juga: Jadwal Bioskop NSC Temanggung Pandean Square Hari Ini Selasa 27 Februari 2024, Sinden Gaib atau Pemandi Jenazah Lur?

Konsep pembangunan Pasar Sentul pada bagian fasad bergaya arsitektur indis, dengan jumlah tiga lantai yaitu dua lantai ditambah dengan rooftop yang akan ditempati sekitar 700 pedagang.

"Dilengkapi dengan eskalator di lantai 1 dan 2 untuk mempermudah mobilisasi, terdapat akses bagi penyandang disabilitas juga fasilitas umum penunjang lainnya,” ujarnya.

Pihaknya mengatakan dalam momen peresmian tersebut juga dilakukan kirab boyongan, dari beberapa pedagang yang membawa gunungan berisi dagangan pasar.

Baca Juga: Ini 5 Film Terlaris di Layar Bioskop Indonesia, Nomor Satu Ditonton Lebih dari 7 Juta Pasang Mata

Sebagai simbolis kembalinya pedagang dari Shelter Batikan ke Pasar Sentul untuk menjalankan usaha dan aktivitasnya.

"Seluruh pedagang segera menempati kembali sesuai tempat yang telah disepakati bersama sesuai zonasi baik itu untuk kios maupun los di Pasar Sentul pada setiap lantai,” katanya.

Sementara untuk bagian plaza atau rooftop di pagi hari akan menjadi tempat bagi pedagang luberan, dan di malam hari untuk kuliner.

Baca Juga: Tak Melulu Malioboro, Paket Wisata Baru di Yogyakarta Dipromosikan di Agenda JogjaVaganza 2024

Singgih juga menambahkan, sala satu poin utama dari revitalisasi Pasar Sentul adalah dilengkapinya pasar rakyat dengan plaza yang mewadahi kebutuhan komunitas pedagang kuliner Sewandanan.

Konsep perancangan ditekankan pada integrasi pasar dengan kuliner, sebagai fasilitas untuk mendukung perkembangan kawasan Pakualaman sebagai destinasi wisata budaya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kredit UMKM Melambat Tajam, BI Prediksi Pulih 2026

Kamis, 20 November 2025 | 10:13 WIB
X