Ishartini menegaskan bahwa Import Alert 99-52 bukanlah bentuk penolakan atau red list terhadap udang Indonesia.
Ketentuan tersebut hanya menambahkan syarat sertifikasi bagi produk dari perusahaan perikanan (UPI) yang berlokasi di Jawa dan Lampung.
“Ekspor dari wilayah lain tetap berjalan seperti biasa,” ujarnya pada 10 Oktober 2025.
Baca Juga: Satu Tahun Program Musik Main-Main di Cipete, Eno Suratno Wongsodimedjo Buka Pintu Sponsor
Dugaan Pencemaran Cs-137 dan Penyelidikan Pemerintah
Kasus dugaan pencemaran Cs-137 mencuat setelah FDA AS menemukan kandungan radioaktif pada udang beku asal Indonesia yang dikirim oleh PT Bahari Makmur Sejati (BMS Food).
Produk tersebut sempat dijual di jaringan ritel Walmart dan kemudian ditarik dari peredaran.
Laporan pencemaran diterima dari empat pelabuhan AS: Los Angeles, Houston, Savannah, dan Miami.
Baca Juga: Menko Pangan: Program Makan Bergizi Gratis Bisa Tingkatkan Kecerdasan dan Kualitas SDM
Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyebut Indonesia sebagai korban dalam kasus ini, karena kontaminasi diduga berasal dari kontainer asal Filipina.
“Indonesia sebenarnya korban. Ada 14 kontainer dari Filipina yang terdeteksi Cs-137 dan segera kami re-ekspor dari Pelabuhan Priok,” kata Zulhas pada 12 September 2025.
Pemerintah pun melakukan penyelidikan yang kini telah naik status menjadi penyidikan.
Baca Juga: Tim Sparta Polresta Surakarta Amankan Dua Pria Pembawa Miras Saat Patroli Malam di Manahan
Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menyampaikan bahwa tim gabungan menemukan dugaan pelanggaran pengelolaan limbah di kawasan Cikande, Banten.
“Status kasus ini telah dinaikkan dari penyelidikan menjadi penyidikan oleh Bareskrim,” ujar Hanif pada 13 Oktober 2025.**
Artikel Terkait
Indonesia Kuasai Pasar Ekspor Gambir Dunia, 5 Negara Ini Jadi Tujuan Utama
Waduh! Produk Udang Beku Asal Indonesia Masuk Blacklist di AS, Diduga Terkontaminasi Zat Radioaktif
Mendag Evaluasi soal Dugaan Temuan Udang Beku yang Diekspor ke Amerika Terpapar Radioaktif
Babak Baru Perang Dagang 2025: AS Ancam 200 Persen Tarif Impor ke China Buntut Rencana Ekspor Magnet Langka Dibatasi
Makanan Ringan Indonesia Sukses Masuk Pasar Afrika, Ekspor Perdana Tembus Pantai Gading
Sensasi Makan Udang Hidup Dancing Shrimp di Festival Kuliner Malang Rasa Bangkok