SENANGSENANG.ID – Indonesia Financial Group (IFG) mendapat pengakuan atas komitmen keberlanjutan yang dijalankan secara konsisten.
Penghargaan ini diberikan oleh Tempo Data Science bersama Transparency International Indonesia dan Institute for Strategic Initiatives (INSIST) melalui Indeks Integritas Bisnis Lestari (INSTAR) 2025.
INSTAR merupakan indeks independen yang menilai komitmen dan praktik keberlanjutan perusahaan di Indonesia, mencakup tiga dimensi utama: bisnis berintegritas, sosial dan hak asasi manusia, serta lingkungan hidup.
Baca Juga: Aplikasi Ilegal Matel Terbongkar, Data Debitur Jadi Senjata Intimidasi di Jalanan
900 Perusahaan Dinilai, IFG Lolos Ambang Batas
Penilaian awal dilakukan terhadap 900 perusahaan, terdiri dari 884 emiten di Bursa Efek Indonesia dan 16 BUMN non-emiten.
IFG dinilai memenuhi ambang batas penilaian sektor keuangan berdasarkan laporan tahunan, laporan keberlanjutan, pedoman etika, serta dokumen tata kelola lainnya.
Baca Juga: Ranjau Paku Ditemukan di Taman Nasional Tesso Nilo, Diduga Sabotase untuk Gajah
Pakar Lintas Disiplin Terlibat
Untuk memastikan kredibilitas, penyusunan INSTAR 2025 melibatkan pakar lintas disiplin dengan rekam jejak panjang di bidang anti-korupsi, tata kelola, lingkungan, dan HAM.
Mereka antara lain Sonny Mumbunan, Erry Riyana Hardjapamekas, Natalia Soebagjo, dan Jeffrey S. Siregar.
Baca Juga: Satgas PKH Ungkap Indikasi Pidana di Balik Banjir dan Longsor Sumatra
Keterlibatan para pakar ini menjadi dasar objektivitas pengakuan terhadap praktik keberlanjutan IFG.
Integritas sebagai Fondasi