Ekspresikan Seni, Yogyakarta Simphony Orchestra Digelar di Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta

SENANGSENNG.ID - Yogyakarta Simphony Orchestra (YSO) tahun ini kembali hadir menghibur masyarakat Yogyakarta pada Kamis sore (16/3/2023) bertempat di Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta (TBY).

Selain menampilkan komunitas orchestra dari Yogyakarta Simphony Orchestra (YSO), para bintang tamu musisi nasional lintas genre juga dihadirkan antara lain Singgih Sanjaya,

Danny Robertus, Nabila Maharani, Tyok Satrio, Jahanam, Heruwa Shaggydog dan Ngatmombilung.

Baca Juga: Ini Zodiak Paling Tidak Menentu Menurut Ahli Astrologi, Kamu Tidak Akan Pernah Tahu Langkah Mereka Selanjutnya

Dengan Conductor Boris Sirait, hadir pula menghibur penonton yakni Manyside Brass, dan Evo Kuartet Gesek.

Musik orchestra kini mulai familiar di tengah masyarakat luas, Yogyakarta sendiri memiliki komunitas musik bernama Yogyakarta Simphony Orchestra dengan lebih dari 30 pemusik muda.

Diawali dengan 2 perform orchestra yakni brass season dan ansamble musik gesek dengan suasana outdoor Taman Budaya Yogyakarta,

para penonton tampak menyaksikan alunan musik orchestra sembari ber-kuliner di bazaar UMKM.

Kemudian para penonton diajak untuk masuk ke Concert Hall TBY untuk menyaksikan pertunjukan musik orchestra dengan kolaborasi artis-artis musisi lintas genre.

Mengambil tema All Genre dalam pertunjukannya, alunan biola, viola, cello, bass, clarinet, trompet dan alat musik orchestra lainnya mengalun indah dengan irama lagu lintas genre baik pop, rock, reggae, ska maupun
dangdut.

Baca Juga: Istri Bangganya Minta Ampun Pamer Barang Mewah, Endingnya Suami yang Kasubbag di Kemensetneg Dinonaktifkan

Danny Robertus seorang solois Biola dan Concert Master Yogyakarta Simphony Orkestra menampilkan fantasy for violin and orchestra from Ladies in Lavender, Singgih Sanjaya seorang Indonesian Composers, arranger, juga seorang dosen menampilkan Autumn Leaves dan For My Friend.

Tak hanya itu, Nabila Maharani menghibur penonton dengan 2 buah lagu andalannya yakni Bila Nanti dan Ku Berhenti Berharap.

Acara kian meriah dengan banyolan pemandu acara Alit Jabang Bayi dan Gundhissos.

Acara tersebut sukses melibatkan penyelenggara, pelaku seni, dan UMKM Ekonomi Kreatif.