"Film 'Pasar Setan' memiliki daya tarik yang unik. Dengan mengambil inspirasi dari cerita nyata tentang mitos Pasar Setan dalam dunia pendakian gunung di Indonesia, film ini menggabungkannya dengan karakter-karakter vlogger cerita horor yang sudah sangat dikenal oleh penonton Generasi Z," ujar Winston.
"Dengan genre horor sebagai latar belakangnya, film ini juga mengangkat isu-isu sosial yang relevan, seperti fenomena cancel culture dan obsesi untuk mencapai ketenaran melalui konten viral," ujarnya.
Produser film Pasar Setan, Susanti Dewi yang juga merupakan Head of IDN Pictures, menegaskan komitmen IDN Pictures dalam memberikan kesempatan kepada para talenta muda yang sedang berkembang di industri perfilman Indonesia.
Sebelumnya, IDN Pictures telah sukses berkolaborasi dengan sutradara Ginanti Rona dalam film Qorin.
Baca Juga: Mitsubishi Panen Raya di Ajang IIMS 2024, Kantongi 2.719 SPK Terbanyak Disumbangkan Expander
Dalam proyek-proyeknya, IDN Pictures selalu memberikan kesempatan kepada para pemain baru dan bekerja sama dengan para pembuat film yang telah memiliki reputasi yang kuat di industri.
Kini, dengan kehadiran Wisnu sebagai sutradara dan skenario yang ditulis oleh Pratiwi Juliani, seorang penulis berprestasi di bidang sastra, serta diiringi oleh para pemain muda, Susanti Dewi yakin bahwa 'Pasar Setan' akan menjadi langkah yang tepat bagi perjalanan studio produksinya di masa depan.
Film adalah hasil dari kolaborasi. Untuk menciptakan karya yang segar dan berbeda, kita membutuhkan kreativitas dari para bakat baru serta kerja sama dengan mereka yang telah memiliki pengalaman.
"Bersama dengan Wisnu, Pratiwi, Audi Marissa, dan para pemain muda lainnya dalam film Pasar Setan, kami yakin bahwa film ini akan memberikan hiburan yang segar dan memikat baik dari segi bentuk maupun cerita," ungkap Santi.
Sutradara "asar Setan, Wisnu Surya Pratama, merasa senang dan bersyukur karena dipercaya oleh IDN Pictures untuk menyutradarai film ini.
Kesempatan bekerja dengan aktor-aktor muda serta mereka yang telah memiliki reputasi tinggi di industri perfilman memberikan keistimewaan baginya dalam menggarap film debutnya.
Baca Juga: Ulat Berbulu Pembunuh Manusia Hoaks! Begini Penjelasan Kemenkes
"Ini adalah pengalaman pertama saya dalam menyutradarai film panjang dan bekerja sama dengan sebuah studio besar. Biasanya saya terlibat dalam produksi film independen."