entertainment

Pelajar MAN 1 dan SMAN 11 Yogyakarta Sukses Kolaborasi Pameran Anglocita di Pendhapa Art Space

Selasa, 16 September 2025 | 13:23 WIB
Pameran Anglocita di Pendhapa Art Space. (Istimewa)

SENANGSENANG.ID - Pameran karya fotografi dan seni sastra bertajuk ‘Anglocita: In the Quiet Memory Rools’ sukses digelar di Pendhapa Art Space (PAS), Jalan Lingkar Selatan, Tegal Krapyak, Sewon, Bantul, Yogyakarta pada 13-14 September 2025.

Pameran hasil kolaborasi Mansa Journalist (MAJOR) MAN 1 Yogyakarta bersama Nespaloka Photography Club (NPC) SMAN 11 Yogyakarta ini menampilkan puluhan karya foto dan sastra (puisi) bekait tentang rindu.

Steering Committee pameran Anglocita, Raditya Rasyadul Ihsan mengungkapkan, ide menggelar pameran Anglocita berawal dari pelajar MAN 1 Yogyakarta dan SMAN 11 Yogyakarta, bertemu saat mengikuti lomba fotografi.

Baca Juga: Update Kecelakaan Maut Bus Rombongan Nakes Jember di Jalur Bromo, 3 dari 21 Korban Kondisinya Membaik

Kebetulan muncul ide dan kesepakatan untuk membuat pameran karya fotografi dan seni sastra kolaborasi MAJOR MAN 1 dan NPC SMAN 11 Yogyakarta.

Kemudian sejak bulan Januari 2025 mulai membetuk tim untuk merealisir menggelar pameran fotografi dan sastra karya.

“Akhirnya, dengan semangat berkarya bersama bisa terwujud pameran fotografi dan sastra hasil kreasi pelajar MAN 1 Yogyakarta dan SMAN 11 Yogyakarta di PAS ini,” papar Ihsan.

Baca Juga: Mafindo Magelang Raya dan Disdikbud Gelar Pelatihan AI untuk Guru SMP

Ketua Panitia Pameran Anglocita, Abyan Fadlan Abrar mengatakan, bahwa MAJOR merupakan organisasi bergerak di bidang jurnalistik.

Oleh karena itu, MAJOR menjadi salah satu wadah bagi pelajar MAN 1 Yogyakarta yang memiliki minat dan bakat di bidang seni dan fotografi.

Guna mendukung hal tersebut, dengan berkolaborasi bersama ekstrakurikuler Nespaloka Photography Club (NPC) SMAN 11 Yogyakarta.

Baca Juga: 4 Fakta Terkini Skandal Dugaan Bullying Siswi MTs di Sulteng: Korban Anak Yatim, Jilbab dan Pakaian Dilucuti

"Kami menginisiasikan sebuah program kerja berupa pameran ‘Anglocita: In the Quiet Memory Rolls’ yang mendeskripsikan tentang ‘rindu’ sebagai fokus utama, dengan harapan tema ini dapat memberikan wadah bagi peserta untuk mengekspresikan perasaan mereka melalui karya seni," ungkap Abyan Fadlan Abrar.

Pameran ini, mengutarakan isi hati yang erat kaitannya dengan emosi dan perasaan manusia.

Halaman:

Tags

Terkini