SENANGSENANG.ID - GoetheInstitut Jakarta sukses mempersembahkan sebuah pameran yang menampilkan hidup dan karya Michael Ende, salah satu penulis berbahasa Jerman pertama yang
menggarap sastra fantasi.
Pameran yang diselenggarakan dalam rangka mengenang 30 tahun wafatnya Michael Ende, dipersiapkan oleh Perpustakaan Remaja International di München di Perpustakaan GoetheInstitut Jakarta mulai 28 Agustus hingga 28 September 2025.
30 tahun yang lalu, Michael Ende (1929-1995) wafat pada tanggal 28 Agustus 1995. Ia dikenal luas sebagai penulis karya-karya klasik sastra anak dan remaja seperti Jim Kancing, Momo, dan Kisah Tanpa Akhir.
Baca Juga: 6 Rahasia Anak Muda Bisa Punya Tabungan hingga Investasi Meski Gaji Pas-pasan
Karya-karya tersebut sudah diterjemahkan ke dalam lebih dari 40 bahasa di seluruh dunia dan sampai sekarang tetap digemari pembaca seperti waktu pertama ditulis pada tahun 1960-an dan 1970-an.
Karya-karyanya diminati pembaca dari segala usia. Sang penulis telah meraih Penghargaan Buku Remaja Jerman sebanyak dua kali.
Karya-karyanya juga telah diadaptasi untuk film, televisi, teater, dan opera.
“Selain menjadi wahana nostalgia bagi para pengunjung yang tumbuh besar membaca karya-karya Michael Ende, pameran ini juga dapat membuka pintu untuk berkenalan bagi mereka yang belum mengenal karya-karyanya, baik yang masih anak-anak maupun dewasa," ujar Eliphas Nyamogo, Kepala Bagian Informasi Goethe-Institut Wilayah Asia Tenggara, Australia, dan Selandia Baru.
Pameran ini juga dapat mendorong para pembaca di Indonesia untuk mengeksplorasi karya-karya para penulis Jerman lebih mendalam lagi.
Pameran yang diperkaya dengan banyak ilustrasi ini menampilkan tonggak-tonggak dalam hidup dan karya Michael Ende.
Baca Juga: Dikira Anggota Dewan! Akun Instagram Mantan Pemain Timnas Indonesia, Syahroni Digeruduk Netizen
Pameran ini juga memberi gambaran yang hidup mengenai perkembangannya sebagai penulis maupun mengenai karya-karyanya yang paling penting.
Pengunjung dapat menghadiri pameran ini pada jam buka perpustakaan, yakni Senin–Jumat pada pukul 11.00–21.00 WIB, Sabtu pada pukul 11.00–19.00 WIB, dan Minggu pada pada pukul 11.00–15.00 WIB.**
Artikel Terkait
Gayeng, Pagelaran Sastra 10 Tahun Selasasastra dan Temu Sastra #1 Berlangsung 10 Jam
Merdeka Belajar, Kemendikbudristek Luncurkan Sastra Masuk Kurikulum
Pameran Nasional Peringatan 100 Tahun AA Navis: Visualisasi Sosok dan Karya Inspiratif Tokoh Sastra Indonesia
Festival Sastra Yogyakarta 2024 Usung Tema 'Siyaga' Dihelat di Taman Budaya Embung Giwangan: Malam Ini Jokpin Akan Tidur di Matamu
Ultah Pasbuja Kawi Merapi: Luncurkan Sekolah Sastra Sleman dan Antologi Cerkak Omah
Pameran Seni dan Malam Apresiasi Sastra UNSTRAT di Pendhapa Art Space: Ada Karya Jokpin Menjelma Jadi Seni Instalasi