SENANGSENANG.ID - Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah (Jateng) kembali mengeluarkan guguran lava pijar, Minggu 11 Juni 2023 pagi tadi.
Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan dan Geologi (BPPTKG) melaporkan Gunung Merapi terpantau mengeluarkan guguran lava pijar tujuh kali sepanjang dini hari hingga pagi.
Adapun jarak luncuran maksimal mencapai 1,5 kilometer ke arat barat daya atau Kali Bebeng.
Baca Juga: Dua Atlet Paralayang Tersangkut Pohon di Perbukitan Pantai Air Manis Padang Selatan saat Latihan
“Teramati guguran lava pijar tujuh kali dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter ke arat barat daya atau Kali Bebeng,” terang Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso.
Sementara itu, suhu udara terpantau cerah dan berawan. Angin bertiup tenang ke arah timur.
Sedangkan, suhu udara 15,6-19 derajat Cesius dengan kelembaban udara 73-94,6 persen dan tekanan udara 872.8-920 mmHg.
Secara visual gunung yang berada di perbatasan DIY dan Jawa Tengah ini jelas terlihat.
Kemudian, asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 50 meter di atas puncak kawah.
BPPTKG juga mencatat terjadi gempa guguran 22 kali dengan amplitudo 13-17 mm, durasi 24,44-124,56 detik.**
Artikel Terkait
Masih Siaga! Gunung Merapi 25 Kali Muntahkan Lava Pijar, Jarak Luncur Terjauh 2 Kilometer ke Arah Barat Daya
Mas Wedana Surakso Hargo, Anak Mbah Maridjan Pemegang Estafet Pengirit Juru Kunci Gunung Merapi
Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Tadi Pagi
Status Masih Siaga, Gunung Merapi Muncurkan Guguran Lava Pijar Sebanyak 7 Kali
Gunung Merapi Luncurkan 9 Kali Guguran Lava Pijar Sejauh 1.500 Meter Arah Kali Bebeng