SENANGSENANG.ID — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa melontarkan peringatan keras kepada jajaran Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
Dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, ia menegaskan siap mengambil langkah ekstrem dengan ‘merumahkan’ seluruh pegawai jika kinerja lembaga tersebut tidak menunjukkan perbaikan dalam satu tahun.
Ancaman Tegas
Purbaya mengungkapkan, persoalan di tubuh Bea Cukai sudah terlalu lama terjadi dan membutuhkan penanganan menyeluruh.
“Kalau Anda nggak bisa perbaiki dalam waktu setahun dari kemarin, ada kemungkinan besar Bea Cukai dirumahkan seluruh pegawainya,” ujarnya.
Mantan Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) itu menambahkan, konsekuensi yang dimaksud bukan sekadar pencopotan sementara, melainkan bisa berujung pada pemberhentian hingga masa pensiun tanpa menerima gaji.
Baca Juga: Sah, Agak Laen: Menyala Pantiku! Nomor 2 Film Terlaris 2025, Berikut Daftar Lengkapnya
“Mungkin dirumahin aja sampai pensiun, nggak dibayar. Dengan semangat seperti itu saya pikir orang kita cukup pintar untuk digebuk sedikit, apalagi digebuk banyak,” tegasnya.
Sentralisasi Keputusan
Selain ancaman terhadap pegawai, Purbaya juga mengungkap rencana pemerintah untuk memusatkan seluruh pengambilan keputusan di Jakarta.
Baca Juga: Dua Mahasiswa DKV ISI Surakarta Jadi Ilustrator Karakter Komik Lewat Program MBKM Mandiri
Menurutnya, kewenangan daerah akan dipangkas guna menutup celah praktik penyimpangan.
“Sampai sekarang kita akan tarik ke Jakarta di mana yang memutuskan hanya Jakarta, sehingga daerah enggak bisa main-main lagi. Itu sistemnya sedang kita kembangkan, mungkin Maret tahun depan sudah berjalan penuh,” jelasnya.