Bucalan dan Upacara Adat Pakualaman, Warisan Budaya yang Tetap Lestari

photo author
- Selasa, 2 Desember 2025 | 08:25 WIB
Dialog Budaya Malam Sabtu Kliwon yang digelar di Kagungan Dalem Kepatihan Pakualaman, Jumat (28/11/2025). (Foto: Teguh Priyono)
Dialog Budaya Malam Sabtu Kliwon yang digelar di Kagungan Dalem Kepatihan Pakualaman, Jumat (28/11/2025). (Foto: Teguh Priyono)

- Tingalan Wiyosan Dalem K.G.P.A.A. Paku Alam X

- Ngapem

- Kuthamara

- Garebeg Syawal

- Garebeg Besar

- Pebgetan 1 Sura

- Pengetan Hadeging Kadipaten Pakualaman (tahun Masehi)

- Labuhan

- Jamasan Pusaka

- Garebeg Mulud

- Pengetan Jumenengan Dalem K.G.P.A.A. Paku Alam X

- Pengetan Hadeging Kadipaten Pakualaman (tahun Jawa)

Baca Juga: Solidaritas di Tengah Bencana: Warga Medan Selamatkan Anabul yang Merintih Terjebak Banjir

Filosofi Upacara Adat

Prof. Heddy Shri Ahimsa Putra menegaskan bahwa upacara adat di Pakualaman sarat simbol dan memiliki fungsi filosofis.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X