Sedangkan menurut Tafsir Al Mukhtashar, yaitu Allah akan memberikan taufik kepada mereka untuk mengikuti kebenaran di kehidupan dunia mereka dan memperbaiki kondisi mereka.
Secara lebih rinci dijelaskan pada Surat Yunus ayat 9.
Baca Juga: Jalan Tengah Koalisi Besar, Prabowo Paling Layak Capres 2024, Gerindra Jateng Harap PDIP Bergabung
إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ يَهۡدِيهِمۡ رَبُّهُم بِإِيمَٰنِهِمۡ ۖ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهِمُ ٱلۡأَنۡهَٰرُ فِي جَنَّٰتِ ٱلنَّعِيمِ
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, niscaya diberi petunjuk oleh Tuhan karena keimanannya. Mereka di dalam surga yang penuh kenikmatan, mengalir di bawahnya sungai-sungai," (QS Yunus 10: ayat 9).
Memperbaiki diri diawali dengan selalu introspeksi diri dan mengakui kesalahan.
Imam Ibnu Qudamah rahimahullah berkata, "Ketahuilah bahwa apabila seorang hamba dikehendaki kebaikan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, Dia akan menjadikannya sebagai orang yang mengetahui kekurangannya.
Baca Juga: Studi Baru Mengungkap, Makan Kurma Ternyata Bisa Mencegah Kanker Pankreas
Umar bin Khottob RA berpesan: حاسبوا أنفسكم قبل أن تحاسبوا
"Evaluasilah (hitunglah) dirimu sebelum kalian dihitung dihadapan Allah kelak."
Marilah kita selalu mengevaluasi diri kita, dan saling mengingatkan untuk menuju pada akhlak yang lebih baik. **
Ditulis oleh: Ustaz H Ahmad Ahsan Jihadan SPsi MA (Kepala Bidang Poldagri dan Ormas Badan Kesbangpol Kabupaten Gunungkidul)
#ahsanjihadan
Artikel Terkait
Hindarkan Diri dari Sifat Tamak, dan Terima Rasa Syukur atas Nikmat Allah SWT
Wujudkan Ihsan di Dalam Kehidupan, Tak Hanya dengan Allah tetapi Juga dengan Sesama Manusia
Allah akan Memberikan Banyak Kebaikan Dalam Kehidupan, jika Manusia Berprasangka Baik
Bekerja di Bulan Ramadan Harus Kita Maknai Sebagai Ibadah Kepada Allah
Dasari Amalan dengan Keikhlasan dalam Hati, Niatkan Ibadah Hanya kepada Allah Semata