ragam

Renungan Akhir Tahun Paguyuban Wartawan Sepuh DIY, Idham Samawi: Tanamkan Jiwa Kebangsaan Sejak Dini pada Cucu

Senin, 30 Desember 2024 | 13:16 WIB
Drs H Idham Samawi foto Bersama di acara Renungan Akhir Tahun PWS DIY. (Foto: Teguh Priyono)

SENANGSENANG.ID - Semangat kebangsaan pada anggota Paguyuban Wartawan Sepuh (PWS) DIY sangat nyata terlihat, karena pada setiap acara yang diselenggarakan selalu diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Demikian hal itu diungkap mantan anggota DPR RI periode 2019-2024 yang digelar PWS DIY berkolaborasi dengan Museum Sandi Yogyakarta di Museum Sandi jalan Faridan M Noto Kotabaru Yogyakarta, Minggu 29 Desember 2024.

Diuraikan Idham, salah satu bentuk rasa terimakasih atas nikmat hidup di bumi Indonesia dengan makan dan minum dari hasil tanah dan bumi Indonesia adalah menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Baca Juga: Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Miras dan Petasan ke Timor Leste Jelang Tahun Baru, Ini Barang Buktinya

Hal ini menurut Idham menjadi cerminan semangat kebangsaan bagi seseorang yang masih mengaku sebagai orang Indonesia.

"Sehingga sangat penting menanamkan nilai kebangsaan ini kepada cucu kita semenjak dini. Karena tantangan kebangsaan kita ke depan akan lebih berat," pesannya.

Renungan Akhir Tahun menurut Ons Untoro salah seorang pengurus PWS dalam sambutannya, merupakan salah satu kegiata dari dua kegiatan tahunan yang selalu diselenggarakan guna menjalin silaturahmi sesama anggota.

Baca Juga: Berlaku hingga 5 Januari 2024, Segini Tarif Tiket Commuter Line Basoetta Promo Spekta

"Kita punya dua agenda tahunan yang selama ini sudah berjalan yaitu Renungan Akhir Tahun dan Halal Bihalal di perayaan Idul Fitri hal ini kita maksudkan untuk menjalin silaturahmi sesama anggota yang sebagian besar sudah sepuh sepuh," ujar Ons.

Pembicara lain yang menyampaikan renungan akhir tahun KPH Kusumoparastho yang lebih dikenal Mas Momo, dalam uraiannya yang disampaikan Budayawan dan kerabat Kadipaten Pakualaman ini lebih banyak mengisi pesan pesan menggapai kebahagiaan hidup di hari tua.

Menurut dia, setelah tua banyak sekali hal hal yang semula dapat dikerjakan dengan mudah menjadi lebih sulit dan membutuhkan kesabaran.

Baca Juga: Honda, Nissan, dan Mitsubishi Teken MoU: Mobil Apa yang Bakal Diproduksi ya? Ini Kabar Terbarunya

"Semasa muda kita bisa mengejar segala yang kita inginkan termasuk jabatan, tetapi setelah usia kita tua tidak perlu mengejar hal itu lagi. Kita lebih banyak intropeksi dan berbuat lebih baik lagi," ujar mantan anggota Dewan Pers periode 2004

Renungan Akhir Tahun PWS tampak meriah dengan adanya pembacaan puisi oleh Afnan Malay dan Sutirman Eka Ardana.

Halaman:

Tags

Terkini