sport

Ganda Campuran Indonesia Tampil Gemilang di wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025

Rabu, 12 November 2025 | 15:54 WIB
Ganda campuran Indonesia membuktikan kedigdayaannya pada babak 32 besar Wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025 yang digelar di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Rabu (12/11/2025). (Istimewa)

SENANGSENANG.ID — Penampilan gemilang ditunjukkan pasangan ganda campuran Indonesia pada babak 32 besar wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025 yang digelar di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Rabu (12/11/2025).

Dua pasangan muda Tanah Air sukses melaju ke babak berikutnya setelah menundukkan lawan masing-masing dalam dua gim langsung.

Pasangan M. Nawaf Khoiriyansyah/Nahya Muhyifa berhasil mengatasi wakil Chinese Taipei, Cheng Kai Wen/Liu Chiao-Yun, dengan skor 21-17, 21-15.

Baca Juga: Lomba Mewarnai PAUD Mutiara Batang Viral, Juri Diduga Diskualifikasi Karya Anak yang Terlalu Bagus

Meski sempat tertinggal di interval gim pertama, Nawaf dan Nahya mampu bangkit dan menguasai permainan.

“Alhamdulillah kami bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera. Di awal kami masih adaptasi dengan lapangan, tapi setelah interval mulai menemukan ritme,” ujar Nawaf.

Ia menambahkan bahwa strategi bermain no lob dan menurunkan bola menjadi kunci kemenangan di gim kedua.

Baca Juga: KAI Group Catat 413 Juta Penumpang, Bukti Transportasi Rel Makin Diminati

Nahya yang bermain rangkap di nomor ganda putri dan campuran mengakui tantangan dalam menyesuaikan pola permainan.

“Ganda putri lebih satu-satu, sementara di campuran saya harus aktif di depan. Jadi dari awal harus bisa menempatkan diri,” katanya.

Sementara itu, pasangan Kenzie Yoe/Luna Rianty Saffana tampil dominan saat menghadapi wakil Thailand, Tonkid Saeheng/Tonrug Saeheng, dengan skor telak 21-12, 21-8.

Baca Juga: Keluarga Marsinah Bangga atas Kepedulian Kapolri terhadap Buruh, Sejalan dengan Semangat Sang Pahlawan

Luna mengungkapkan bahwa ia sudah mengenal karakter lawan karena pernah bertemu sebelumnya.

“Mereka pemain tunggal, jadi pola ganda campuran lebih efektif. Mereka banyak angkat bola, jadi kami siapkan serangan dari awal,” jelas Luna.

Halaman:

Tags

Terkini