Tim Dosen Universitas Muhammadiyah Kudus Ajarkan Pembuatan Gel Lidah Buaya Atasi Penyakit Kulit

SENANGSENANG.ID - Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) menerjunkan tim yang terdiri dari beberapa dosen untuk memberikan pelatihan pembuatan gel lidah buaya.

Kegiatan pembuatan gel lidah buaya yang berlangsung pekan lalu itu, digelar tim dosen UMKU di Desa Kedungwaru Lor Kecamatan Karanganyar Demak, dihadiri puluhan warga setempat.

Dipandu Apoteker Zaenal Fanani MSc, salah satu Dosen UMKU yang ahli dalam bidang farmasi mengatakan, pembuatan gel lidah buaya ini memberikan inspirasi bagi warga untuk berkarya dan sekaligus membuka peluang lapangan kerja.

Baca Juga: Ajak Influencer, Presiden Jokowi Tinjau Progres Jalan Tol IKN Naik Sepeda Motor

Gel lidah buaya dapat dimanfaatkan untuk terapi alternatif penyembuhan penyakit kulit dermatitis, yang ditandai dengan rasa gatal terus menerus.

Tumbuhan sukulen ini menghasilkan gel berwarna bening juga ampuh dalam mengatasi berbagai masalah pada kulit lainnya, seperti luka lecet, luka bakar derajat ringan, jerawat, dermatitis seboroik (bercak bersisik dan kulit merah), serta eksim.

"Lidah buaya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan kulit, terutama dalam mengobati kondisi dermatitis yang sering dialami oleh masyarakat," ujar Zaenal, Senin 29 Juli 2024.

Baca Juga: Kadipaten Pakualaman Sosialisasikan Sejarah dan Nilai-Nilai Budaya Kepakualaman ke Masyarakat

Menurutnya, masyarakat Desa Kedungwaru Lor Karanganyar Demak dipilih sebagai lokasi pengabdian, karena tim menemukan masalah dermatitis atau gatal-gatal di kulit yang diderita masyarakat paskabanjir beberapa waktu lalu.

"Banyak masyarakat di wilayah Kecamatan Karanganyar mengalamai penyakit gatal kulit," katanya.

Karena itu, pihaknya berinisiatif memberikan pelatihan pembuatan gel lidah buaya karena tanaman tersebut mudah ditemukan.

Gel Lidah Buaya untuk mengatasi penyakit gatal pada kulit. (Foto: Humas UMKU)

Lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi, anti-bakteri, dan anti-jamur yang sangat efektif mengobati dermatitis atau gatal-gatal.

Baca Juga: SDN Ungaran 1 B Jogja dan SDN 2 Wonoharjo B Kebumen Juara MilkLife Soccer Challenge – Yogyakarta Series 1 2024