Ini Cara Kembangkan Potensi Anak Bermain Gadget Melalui Lomba E Sport Mobile Legend dan Coding

photo author
- Sabtu, 11 Februari 2023 | 18:56 WIB
Para siswa SD sedang memainkan gawainya dalam lomba E Sport Mobile Legend yang berlangsung di Aula SMP Muhammadiyah 1 Kudus. (Foto: Muhammad Thoriq)
Para siswa SD sedang memainkan gawainya dalam lomba E Sport Mobile Legend yang berlangsung di Aula SMP Muhammadiyah 1 Kudus. (Foto: Muhammad Thoriq)

SENANGSENANG.ID – Jika anak anda mulai suka bermain gadget atau gawai seperti smartphone, tablet, laptop dan smartwatch, jangan buru- buru dilarang karena takut kecanduan hingga mengganggu tugas belajar.

Tetapi arahkan bermain gawai kepada hal- hal positif, tentu dengan tetap dalam pantauan orang tua.

Gawai dapat menjadi sarana bagi anak untuk mengembangkan petensi diri.

Baca Juga: Penyesalan Pelatih Bali United atas Kegagalan Raih Angka Penuh dari Persib, Momen Terburuk Bali United

Di antaranya, menjadikan anak kreatif menjalankan coding atau menjadi seorang programmer dengan piranti smartphone maupun komputer. .

Coding dalam bahasa sederhana, yaitu aktivitas yang dilakukan programmer untuk bisa melakukan komunikasi dengan gawai melalui kode- kode yang dapat dimengerti oleh mesin.

Nah, untuk mendorong anak terhadap hal positif dalam memanfaatkan gawai, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 1 Kudus mengadakan lomba Spemution Codelicious 2023 untuk siswa SD dan MI se-Kabupaten Kudus.

Kepala SMP Muhammadiyah 1 Kudus, Ali Zamroni menuturkan, lomba tersebut terbagi dalam dua jenis kompetisi, yakni lomba E Sport Mobile Legend dan lomba Coding.

Lomba Coding diikuti 80 peserta dari kelas 6 Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah se- Kabupaten Kudus, berlangsung di Aula SMP Muhammadiyah 1 Kudus, Sabtu 11 Februari 2023.

“Lomba Coding ini untuk memacu kreativitas anak dalam membuat aplikasi game sederhana di gawai handphone (HP) android,” ujarnya.

Sedang lomba E Sport Mobile Legend sudah mulai berlangsung mulai Kamis 9 Februari 2023.

Lomba E- Sport Mobile Legend diikuti 135 siswa, dibagi menjadi 24 tim dimana masing-masing tim terdiri dari lima atau enam siswa.

Para peserta yang datang dari 23 SD/ MI di Kudus tam[pak begitu antusias dan sibuk memegang gadget atau gawai masing- masing dengan earphone di telinganya.

Baca Juga: Ini Profil 3 Calon Penerima Anugerah Gelar Kehormatan Doctor Honoris Causa dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X