PLN EPI juga akan menyerahkan sebanyak 205 ekor domba untuk dibudidayakan.
Sebelumnya telah dilakukan pelatihan budidaya, sehingga masyarakat dapat memanfaatkannya.
Iwan juga menyampaikan bahwa penanaman tanaman energi ini dilakukan dengan sistem tumpang sari berupa cabai, tomat, dan timun.
Sehingga selain dapat digunakan sebagai sumber pakan ternak dan bahan baku biomassa, juga dapat digunakan untuk penghasilan tambahan masyarakat.
Melalui program ini, PLN berharap dapat membangun ekosistem biomassa yang berkelanjutan di mana batang dan ranting tanaman energi dapat dimanfaatkan untuk bahan baku biomassa.
Baca Juga: Hotel Budget D'PrimaHotel Nusantara Mulai Dibangun, Jokowi Optimistis Perkuat Pariwisata IKN
"Sedangkan daunnya dapat dimanfaatkan untuk pakan ternak, serta cabai, tomat, dan timunnya dapat dijual sebagai tambahan penghasilan," tambah Iwan.
Sampai dengan Triwulan III 2024, PLN EPI telah berhasil memanfaatkan biomassa untuk co-firing di 46 PLTU sebesar 3 juta ton.
Jumlah ini bakal ditingkatkan menjadi 10 juta ton di tahun 2025 guna memenuhi kebutuhan biomassa di 52 PLTU milik PLN. **