"Ini kunci yang harus dipahami betul, Kadipaten Pakualaman sama seperti Kraton yaitu negara merdeka sebelum bergabung dengan pemerintahan RI tahun 1945," ucapnya.
Sehingga keistimewaan Yogyakarta itu karena ada dua kerajaan merdeka yang menjadi penyokong tegaknya NKRI.
"Sejarah ini harus dipahami betul agar generasi muda tahu keistimewaan itu ditopang adanya kraton dan kadipaten Pakualaman," tegasnya.
Dialog Budaya yang dimoderatori oleh KMT Ndoyodiprojo diakhiri dengan pemberian secara simbolis piagam penghargaan kepada peserta juga buku berjudul Memayu Hayuning Bawana karya KPH Kusumoparastho.**
Liputan: Teguh Priyono
Artikel Terkait
Teater Spero dan Jangkar Bumi Dinobatkan sebagai Teater Terbaik FTP XIII Tahun 2023, Jose Rizal: Luar Biasa !!!
Taman Budaya Yogyakarta Gelar Karya Maestro RM Dinusatomo, Wayang Orang Wisnu Parwa
Gelar Karya Arsitektur 'Home of Us' Exporivm 2023 di Pendhapa Art Space, Ini Konsep yang Diusung dalam Ritual Terbarunya
Festival Video Mapping dan Seni Cahaya Sumonar 2023 Digelar di Museum Affandi, Diikuti 22 Seniman dari Empat Negara
Parade Gangsa Digelar Dinas Kebudayaan DIY Senin di Monumen SO 1 Maret, Ada Narapidana Ikut Mainkan Gamelan Dab
Angklung Fest 2023 Digelar Selama Tiga Bulan di Bandung, Ini Setumpuk Agenda Kemeriahannya