“Kali ini karakternya unik, karakter yang lebih muda. Ada semacam semangat anak muda. Ini sedikit lebih merupakan sebuah petualangan. Ini adalah sebuah film perjalanan saat kita melakukan perjalanan melintasi lanskap yang perlahan-lahan menghilang, reruntuhan dunia kita,” ungkap Ball.
Seperti film-film sebelumnya, Kingdom of the Planet of the Apes menggunakan teknologi motion-capture untuk menghidupkan karakter-karakter non-manusia.
Para pemain menghabiskan waktu selama enam minggu di sekolah kera, belajar di bawah arahan pelatih gerakan Alain Gauthier, mantan pemain dan direktur proyek Cirque du Soleil.
Aktor Andy Serkis, yang memerankan tokoh utama simpanse Caesar dalam tiga film sebelumnya, dipekerjakan sebagai konsultan khusus untuk membantu para aktor melakukan pendekatan terhadap karakter mereka.
Baca Juga: Imbas Ditutupnya TPA Piyungan, Warga Sleman Dilatih Mengolah Sampahnya Sendiri
“Saya sangat bangga, dengan cara yang kecil, dapat dikaitkan dengan perjalanannya dan semacam menyerahkan tongkat estafet kepada generasi berikutnya dan menyaksikan mereka membuat film yang luar biasa,” kata aktor berusia 60 tahun itu.
Penasaran dengan film Kingdom of the Planet of the Apes? Buktikan di bioskop kesayangan Anda.**
Artikel Terkait
Sinopsis Challengers, Drama Romantis Dibintangi Zendaya yang Mengungkap Cinta Segitiga
Film The Fall Guy, Kisah Kembalinya Seorang Stuntman Penuh Aksi Bertegangan Tinggi
Poster dan Trailer Dirilis, Film Malam Pencabut Nyawa Tayang di Bioskop 22 Mei 2024
Dibintangi Nicholas Saputra dan Putri Marino, The Architecture of Love Tayang di Bioskop 30 April 2024
Duo Musisi Belanda Tampil Memukau di Jogja, Kolaborasi Asyik Bawakan Musik Klasik
Digelar di JIExpo, Catat Tanggalnya dan Tonton Event Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024