Kemeriahan Tradisi Saparan di Ngembal Kulon Kudus, Perayaan HUT RI ke-79 dan Ekspresi Budaya Warga

photo author
- Senin, 19 Agustus 2024 | 13:02 WIB
Salah satu peserta karnaval tradisi budaya Saparan sekaligus memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Desa Ngembalrejo Kecamatan Jati Kudus,  tampil dengan kostum Wayang Orang. (Foto: Muhammad Thoriq)
Salah satu peserta karnaval tradisi budaya Saparan sekaligus memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Desa Ngembalrejo Kecamatan Jati Kudus, tampil dengan kostum Wayang Orang. (Foto: Muhammad Thoriq)

SENANGSENANG.ID - Selama dua pekan sejak 5 Agustus 2024, Desa Ngembal Kulon Kecamatan Jati Kabupaten Kudus, menjadi pusat perhatian dengan adanya perayaan tradisi budaya Saparan.

Perayaan tradisi budaya Saparan sekaligus berbarengan dengan peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI, dengan puncak kegiatan digelar Minggu 18 Agustus 2024 malam.

Namun kemeriahan sudah terlihat pada sore hari, di mana ribuan warga memadati desa untuk menyaksikan karnaval yang menampilkan kostum adat, miniatur Menara dan hewan, serta gunungan hasil bumi.

Baca Juga: Tidak Ada Dualisme Pengurus PWI Pusat! Begini Penjelasan Hendry Ch Bangun, Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028

Kepala Desa Ngembal Kulon Kecamatan Jati Kudus, Moh Khanafi menjelaskan, acara Saparan ini merupakan bentuk tasyakuran, rasa syukur dan tolak bala.

Kegiatan itu sekaligus memperingati dan memberikan penghormatan jasa para pejuang lokal seperti Mbah Poncowati, Mbah Rejokusumo, Mbah Nyai Juwet dan Mbah Melati.

"Ini sudah menjadi tradisi tahunan yang kami selenggarakan sebagai wujud rasa syukur dan aktualisasi warga," ujarnya.

Baca Juga: Universitas Muria Kudus Luncurkan 'Press Corner' untuk Wartawan, Fasilitasi Kerja Sama dengan Media

Karnaval melibatkan 20 RT Desa Ngembal Kulon dan ikut serta menambah semarak dengan hadirnya tiga RT dari Desa Ngembalrejo Kecamatan Bae Kudus, yang merupakan desa tetangga.

Selain parade karnaval, kegiatan lain yang digelar selama dua pekan prosesi Saparan, yaitu pertunjukan seni, lomba anak-anak, turnamen voli, dan pementasan wayang.

Perayaan juga menyediakan bazar UMKM yang turut meramaikan acara dengan harapan dapat mendongkrak perekonomian lokal.

Baca Juga: Ketum PKB Muhaimin Iskandar Serahkan Formulir Model B, Pastikan 'Santri' Maju pada Pilkada Kudus 2024

Pedagang dari berbagai kalangan, mulai dari makanan ringan hingga barang-barang kerajinan, berpartisipasi dalam bazar yang menjadi bagian integral dari perayaan.

"Melalui kegiatan bazar dan UMKM ini, ke depan kami harapkan akan lahir interpreneur atau para pengusaha-pengusaha baru di Ngembal Kulon," katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X