Party at Eden Rilis Single Crown of the Emperor, Kolaborasi Bareng Haircoolest Barbershop

photo author
- Rabu, 1 Oktober 2025 | 17:37 WIB
Party at Eden (P.A.E) kembali menggebrak industri musik Tanah Air lewat single Crown of the Emperor. (Foto: Istimewa)
Party at Eden (P.A.E) kembali menggebrak industri musik Tanah Air lewat single Crown of the Emperor. (Foto: Istimewa)

SENANGSENANG.ID - Grup band metal progresif asal Jakarta, Party at Eden (P.A.E), kembali menggebrak industri musik Tanah Air lewat single kelima mereka berjudul 'Crown of the Emperor' pada Rabu, 1 Oktober 2025.

Lagu ini sekaligus menandai babak baru dalam perjalanan musikal mereka, dengan vokalis baru Keisha Andaviar bergabung sebagai frontwoman, serta kolaborasi spesial bersama screamer tamu Dhika Dongeng.

Tahun 2025 menjadi momentum penting bagi perjalanan musikal Party at Eden.

Baca Juga: Soal Guru Dapat Insentif Rp100 Ribu per Hari, Ternyata Ada Sederet Kader MBG Lain yang Ikut Bantu Distribusi

Dirilis bersamaan dengan pengumuman resmi menjadi Brand Ambassador dari Haircoolest Barbershop yang mengusung tema Modern Metal Barbershop Pertama dan satu-satunya di Dunia.

Kolaborasi ekslusif yang mereka jalin membuahkan perilisan single ke-5 Crown of the Emperor dan menjadi mahakarya eksperimental yang segar dan penuh tantangan.

Lagu ini jua menjadi karya pertama bersama Keisha Andaviar sebagai vokalis baru Party at Eden.

Baca Juga: Penyegaran Birokrasi di Kudus: 11 Pejabat Eselon II Dilantik, Siap Hadapi Tantangan Pelayanan Publik

Bukan hanya sekadar rilisan musik, tetapi juga perjalanan menuju kematangan artistik dan langkah besar untuk membawa musik metal Indonesia ke panggung yang lebih luas.

Dalam liriknya, lagu ini menyuarakan kisah seorang kesatria penyendiri yang jenuh dengan hidupnya dan ingin membuat perubahan.

Dengan aransemen berani dan melodi yang menggugah, lagu ini mengajak pendengar untuk bangkit, mempercayai kekuatan diri sendiri, dan menolak pengakuan semu dari orang lain.

Baca Juga: Perempuan dan Penyandang Disabilitas: Agen Perdamaian yang Terlupakan

Semangat dalam karya mereka menjadi simbol perlawanan terhadap standar sosial yang mengekang.

"Tidak semua orang pantas mengenakan apa yang dimiliki orang lain," ucap Vincent, drummer sekaligus pendiri band dalam rilisnya, Rabu 1 Oktober 2025.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X