SENANGSENANG.ID - Shaktikerta Fine Art Space bekerjasama dengan Himpunan Perupa Sragen (Himpas) Art Management menggelar pameran seni rupa bertajuk 'Urip iku Urup'.
Pameran yang diikuti 26 perupa dari berbagai daerah di Indonesia ini sekaligus menandai diresmikannya Shaktikerta Fine Art Space, dan peresmian Asosiasi Seni & Budaya Himpas.
Pameran Urip iku Urup di Shaktikerta Fine Art Space yang terlokasi di Jalan Kresno No.5 Mojo Wetan, Sragen, Jawa Tengah ini akan berlangsung selama sebulan mulai 19 Oktober hingga 19 November 2025, dibuka oleh Kepala Taman Budaya Jawa Tengah, Suratno, dan Bupati Sragen Sigit Pamungkas.
Baca Juga: HPMKT-YK Gelar Diskusi 'Tanah Ulayat: Belajar dari Tanah Kalimantan'
Adapun ke-26 peserta pada pameran Urip iku Urup diantaranya Ajar Ardianto (Sragen), Anjani Citra (Jepara), Aryo Bimo (Jakarta), Ari Sugiarto (Surakarta), Bonyong Munny Ardhie (Surakarta), Hafid Alibasyah (Jakarta), Hanung Yuniawan (Bantul), I Made Arya Dwita Dedok (Bantul), I Made Romi Sukadana (Bali), Indiarto Agung Sukmono (Kudus), Mualifatus Saniyah (Magelang), Nanang Sato (Klaten), Pranoto Ahmad Radji (Pacitan), Narsen Avatara (Surakarta), Rahmanu Widayat (Sragen), Reza Pritisca Hasibuan (Yogyakarta), R. Rudianto Achmadi (Sragen), Ruslan (Bali), Susilo Utomo (Pati), Sutikno (Kediri), Toni AL (Surakarta), dan Ulu Fjolkunnigr (Canada).
Salah satu perupa, I Made Arya Dwita Dedok menjelaskan keikutsertaannya pada pameran ini dengan menyuguhkan 2 karya terbaru berjudul Be Happy 1, dan Be Happy 2.
"Pameran bersama Himpas ini untuk kali keduanya setelah tahun lalu sukses diselenggarakan di Taman Budaya Jawa Tengah Solo," ungkap Dedok dalam pesan WA kepada Senangsenang.id, Senin 20 Oktober 2025.
Baca Juga: Samani Intakoris Dorong Kudus Jadi Sentra Sport Tourism: Investasi, UMKM, hingga Pembinaan Anak Muda
Dijelaskan Dedok, karyanya Be Happy 1, dan Be Happy 2 ia buat menggunakan cat akrilik di atas kanvas merepresentasikan suasana hati yang menyenangkan, gembira dalam cinta.
Pameran 'Urip iku Urup' bagi Dedok, menjadi ruang ekspresi karyanya untuk.
"Aku berharap pameran ini juga menjadi tempat menimba pengalaman baru dan apresiasi masyarakat Sragen khususnya, terhadap karya rupa yang disajikan, terlebih dengan sudah adanya tempat pameran yang representatif, Shaktikerta Fine Art Space," jelas Dedok. **
Artikel Terkait
Pameran Nasional Peringatan 100 Tahun AA Navis: Visualisasi Sosok dan Karya Inspiratif Tokoh Sastra Indonesia
Pameran dan Pentas Seni AFC 2024 di TBY: Bukti Membanggakan Totalitas Anak-Anak Berkesenian
Pameran Seni Rupa Axis Bangkok-Jogja: Diplomasi Lewat Seni Kuatkan Poros Budaya Yogyakarta dan Thailand
Pameran Lukisan 'Gemati' di PAS: Ekspresi Filosofi dan Budaya Jawa Kakang Adi, Ledek Sukadi dan Sumadi
Menikmati Pameran 'Bentala Bumantara' Karya Tiga Mahasiswa UNM di Hamur Art Space Malang
Perupa Agus Wicak dan Zakimuh Pameran di PAS, Angkat Burung dan Parodi Kritik Sosial