Samani Intakoris Dorong Kudus Jadi Sentra Sport Tourism: Investasi, UMKM, hingga Pembinaan Anak Muda

photo author
- Minggu, 19 Oktober 2025 | 12:41 WIB
Bupati Kudus Samani Intakoris (tengah kaos putih), sedang menyaksikan langsung aksi atlet Sambo PON Bela Diri 2025 kontingen Jawa Tengah Budi Setiawan, asal Kudus. (Foto: Istimewa)
Bupati Kudus Samani Intakoris (tengah kaos putih), sedang menyaksikan langsung aksi atlet Sambo PON Bela Diri 2025 kontingen Jawa Tengah Budi Setiawan, asal Kudus. (Foto: Istimewa)

SENANGSENANG.ID - Bupati Kudus Samani Intakoris menyatakan, PON Bela Diri 2025 terbukti mampu mengangkat perekoniman lokal, sehingga ia berkomitmen terus mendukung terciptanya iklim investasi yang ramah untuk kemajuan sektor olahraga di Kabupaten Kudus.

Hal itu disampaikannya Samani usai melihat aksi atlet PON Bela Diri Sambo Jawa Tengah asal Kudus, Budi Setiawan, di Djarum Arena, Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah, Sabtu 18 Oktober 2025.

Samani terlihat antusias menyaksikan langsung jalannya pertandingan dari tiga cabang olahraga bela diri, selain Sambo juga Shorinji Kempo dan Pencak Silat di PON Bela Diri 2025 di Kota Kudus.

Baca Juga: Festival Budaya Ndesa Kluthuk 2025 di Bejiharjo Karangmojo Gunungkidul, Meriah

Ia juga berdialog langsung dengan para technical delegate guna memahami secara mendalam aturan pertandingan, sistem penilaian, dan teknis pelaksanaan di setiap cabang.

"Kami tadi melihat jalannya pertandingan sambo, kempo, dan juga pencak silat. Alhamdulillah bisa berjalan dengan baik dan lancar," ujar Samani.

Bupati kelahiran 21 Juli 1969 itu secara khusus mengungkapkan ketertarikannya terhadap cabang olahraga Sambo, bela diri asal Rusia yang baru pertama kali ia saksikan langsung.

Menurutnya, olahraga ini punya potensi besar jika dikembangkan di Kudus.

Baca Juga: Kerugian Akibat Penipuan Keuangan Capai Rp7 Triliun, Indonesia Tertinggi di Dunia

"Sambo ternyata olahraga bela diri dari Rusia dan nomor-nomornya banyak. Ini menarik. Kalau kita nanti ada tempat latihan sambo di Kudus, akan sangat baik."

"Begitu juga dengan Ju-jitsu, yang belum ada di sini. Nanti secara bergilir bisa latihan di depan pendopo Kabupaten Kudus. Ini bentuk dukungan saya untuk olahraga bela diri di sini," jelasnya.

Selain sebagai ajang olahraga, Bupati Samani menyoroti dampak ekonomi dari penyelenggaraan PON Bela Diri 2025 ini.

Ia menyebut geliat ekonomi lokal, terutama pelaku UMKM dan usaha kuliner, terlihat sangat positif selama event berlangsung.

Baca Juga: Kartunis Abdullah Ibnu Thalhah, Ketua Umum Pakarti 2025-2030: Komitmen Menuju Museum Kartun Indonesia

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X