Ketua panitia AB Prass menjelaskan, lomba ini dilatari banyaknya perempuan Indonesia yang senang menulis puisi.
Puisi menjadi ajang curahan hati sekaligus mengisahkan peristiwa yang dirasakan penulisnya.
Lewat Lomba Menulis Puisi 'Geliat Perempuan Indonesia' tingkat nasional ini, Prass berharap bisa menyemangati dan menampung kemampuan menulis puisi.
Kisah-kisah perempuan Indonesia bisa terpublis lewat puisi karya perempuan penyair.
"Tema yang ditarget adalah tentang kehidupan perempuan yang penuh pernik. Baik dari ketegaran, kesabaran, perjuangan, hingga suka-duka," papar Prass.
Lomba khusus bagi perempuan usia 17-50 tahun ini diikuti 271 peserta dari seluruh Indonesia, seperti Medan, Jakarta, Bandung, Magelang, Riau, Bali, Mataram, Madura, Solo, Yogya, Temanggung, Flores, Purbalingga, Purwokerto, Buton, Pontianak, Parepare, Wonogiri, Pati, Kediri, Indramayu, Manado.
Menurut Dhenok, peserta mampu menggarap tema keperempuanan dengan baik. Berbagai persoalan yang dihadapi perempuan diangkat dalam tulisan mereka.
Baca Juga: Bakpia Jogkem, Joxzin Lawas dan PMI Jogja Gelar Aksi Sosial Donor Darah
"Ini pertanda, perempuan penyair mempunyai kepedulian terhadap persoalan yang ada di masyarakat, khususnya masyarakat perempuan itu sendiri," papar Dhenok, Juara 1 Penulisan Puisi Esai Tingkat ASEAN 2019.
Di mata sastrawan senior itu, jumlah peserta yang melimpah, bukti penulisan puisi punya ruang di hati perempuan penyair.
"Mencermati hasil tulisan peserta, saya melihat banyak yang memiliki potensi besar sebagai penyair andal," ungkap Dhenok yang tinggal di Jakarta dan Prambanan Klaten.
Hal senada diungkap Umi Kulsum, Secara umum puisi para peserta sudah bagus.
Artikel Terkait
Lama Tertidur, GIE Mengaku Rindu Panggung dan Siapkan Single Anyar Berjudul 'Tetap Saja'
Panggung 'Kangen Rock' Pecah! Ratusan Pengunjung Asmara Coffee Shop Terhipnotis Musik Classic Rock Yogyakarta
Paguyuban Sastra Budaya Jawa 'Pasbuja' Kawi Merapi, Pegang Semangat Nguri-uri hingga Torehkan Prestasi
Fakta Putri Ariani Asal Bantul yang Bawakan Lagunya Sendiri Loneliness Pukau Panggung Americas Got Talent
Dibuka OHD Sore Ini di Lokabudaya Magelang, I Made Arya Dwita Dedok Pameran Tunggal On Multiculturalism