SENANGSENANG.ID - Istilah lavender marriage sedang ramai jadi perbincangan netizen di sosial media.
Terlebih setelah kabar perceraian Sherina Munaf dan Baskara Mahendra yang diwarnai oleh isu lavender marriage.
Kabar perceraian Sherina dan Baskara sendiri telah dikonfirmasi oleh Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Jumat 17 Januari 2025 dan sidang perdana akan dilakukan pada 30 Januari 2025.
Baca Juga: Mulai 1 Februari 202, Jadwal Perjalanan Whoosh Ditambah Menjadi 62 Perjalanan per Hari
Sherina dan Baskara telah menikah selama 4 tahun, saat keduanya secara tiba-tiba mengunggah foto dan video pernikahan pada November 2020.
Lavender marriage mengacu pada persatuan antara seorang heteroseksual dan seorang homoseksual.
Pernikahan ini seringkali dilakukan untuk menyembunyikan orientasi seksual dari publik.
Lavender marriage menjadi sarana untuk melindungi seseorang dari sanksi sosial, konsekuensi hukum, atau kesulitan dalam kehidupan pribadi akibat orientasi seksual mereka.
Sedangkan istilah 'lavender' mengacu pada warna yang secara tradisional diasosiasikan dengan komunitas LGBTQ+.
Warna tersebut juga merupakan pencampuran warna biru dan pink yang diasosiasikan pada gender pria dan wanita.
Baca Juga: Terindikasi Langgar Undang-Undang, KKP Segel Pagar Laut di Perairan Bekasi
Ada beberapa alasan yang membuat lavender marriage dipilih.
1. Kesepakatan
Artikel Terkait
Studi Baru Mengungkap: Konsumsi Telur Bermanfaat bagi Kesehatan Kognitif Wanita, Begini Penjelasannya
Biasanya Sering Disepelekan, Ini 5 Tanda Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai
Wajib Dipahami! Ini 5 Pantangan Setelah Minum Obat Simvastatin untuk Turunkan Kadar Kolestreol Jahat dan Trigliserida
Benarkah Minum Cuka Apel Tiap Hari Bikin Wajah Glowing? Begini Penjelasan Dokter Spesialis Kulit
Ini 5 Manfaat Puasa Daud bagi Kesehatan yang Tak Banyak Diketahui, Salah Satunya Bikin Panjang Umur
Tips Masak Nasi yang Ampuh Cegah Kanker Usus Besar, Kurangi Karbohidrat dan Kalori hingga 50 Persen