SENANGSENANG.ID - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI, Lalu Muhamad Iqbal, mengatakan pemerintah berusaha memastikan bantuan kemanusiaan dari Indonesia bisa masuk ke Gaza, Palestina.
“Kita pastikan semua bantuan yang kita kirim adalah yang pasti bisa masuk. Jadi, daripada kirim sesuatu yang dianggap mubazir, sebelum berangkat, kita pastikan barang yang kita kumpulkan itu bisa masuk ke Gaza nanti,” ujar Iqbal melalui keterangan tertulisnya, Jumat 3 November 2023.
Iqbal tidak menyebut barang-barang apa saja yang akan dikirim ke Gaza, tetapi memastikan Indonesia tidak akan memberi beberapa bantuan yang dipersulit masuk ke Gaza, seperti alat penyaring air atau tabung oksigen.
Baca Juga: Usung Tema Rewang, Festival Jogja Kota Digelar di Stadion Kridosono Tampilkan Ragam Seni Budaya
Terkait teknis pengiriman bantuan, Iqbal memastikan bahwa bantuan kemanusiaan dari Indonesia akan diterbangkan dari Jakarta menuju Bandara El Arish di Mesir, yang lokasinya paling dekat dengan Gaza.
Dari bandara tersebut, bantuan akan diserahkan kepada Bulan Sabit Merah Mesir untuk kemudian disalurkan ke Gaza melalui badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) — dua badan kemanusiaan yang beroperasi di Gaza.
“Kita memang tidak (bisa) menyalurkan langsung ke Gaza. Ini adalah target realistis, bahwa kita hanya akan mengantarkannya hingga ke Bandara El Arish dan diserahterimakan ke Bulan Sabit Merah Mesir, karena hanya lembaga itu yang diizinkan membawa masuk bantuan ke Gaza,” tutur Iqbal.
Baca Juga: Gempa Bumi Magnitudo 6.6 Guncang Wilayah NTT, Puluhan Rumah hingga Gedung Pemerintahan Rusak
Bantuan kemanusiaan yang berasal dari pemerintah dan masyarakat Indonesia rencananya akan diberangkatkan pada Sabtu 4 November 2023, dan akan dilepas langsung oleh Presiden RI Joko Widodo dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur.
Bantuan tersebut diangkut oleh dua pesawat C-130 Hercules TNI Angkatan Udara dan satu pesawat Airbus sewaan.**
Artikel Terkait
Gempa Bumi Guncang Turki dan Suriah Renggut Ribuan Nyawa, KBRI Ankara: 3 WNI Alami Luka-Luka
Pascagempa Turki, KBRI Ankara Kembali Kirim Tim Evakuasi WNI ke Lokasi Gempa, 4 Wilayah Ini Jadi Prioritas
Kabar dari Damaskus, KBRI Sebut Pascagempa Sebanyak 836 WNI di Suriah dalam Keadaan Aman
KBRI Kuala Lumpur Fasilitasi Pemulangan 87 WNI yang Ditangkap di Nilai Springs Negeri Sembilan, Ini Masalahnya
Resepsi Diplomatik KBRI Roma Bersama Satgas Konga XXVIII-N UNIFIL di KRI Frans Kaisiepo-368 Pukau Warga Cyprus
Tiga Memilih Bertahan, Empat WNI Berhasil Dievakuasi dari Jalur Gaza ke Mesir, Menlu Retno: Bukan Hal Mudah