SENANGSENANG.ID - Kedutaan Besar RI di Damaskus menyampaikan para warga negara Indonesia (WNI) di Suriah dalam keadaan aman pascagempa, dan Indonesia sudah menyiapkan bantuan untuk dikirim ke negara tersebut.
Untuk memastikan keselamatan WNI pascagempa di Suriah pada Selasa 7 Februari 2023, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI melalui KBRI Damaskus telah mengirimkan tim ke empat wilayah terdampak, yakni Hama, Homs, Latakia, dan Aleppo.
Hal ini disampaikan KBRI Damaskus dalam keterangan tertulisnya, pada Jumat 10 Februari 2023.
Keselamatan WNI menjadi prioritas dan perhatian utama KBRI Damaskus.
Menurut KBRI Damaskus, hingga Kamis 9 Februari 2023 waktu setempat, belum tercatat adanya WNI yang menjadi korban.
Sementara itu, tiga orang pekerja migran Indonesia yang berada di tempat perlindungan sementara (shelter) KBRI Damaskus di Aleppo juga dalam kondisi baik.
Pemerintah Indonesia saat ini sedang mempersiapkan rencana pengiriman bantuan ke Suriah.
KBRI Damaskus terus berkomunikasi dengan Pemerintah Suriah terkait kebutuhan dan mekanisme penyaluran bantuan kemanusiaan.
Koordinasi intensif juga dilakukan Kemlu RI dengan pihak Kedutaan Besar Suriah di Jakarta.
Terkait dengan rencana pengiriman bantuan itu, Duta Besar RI untuk Suriah Wajid Fauzi menyebutkan, kondisi keamanan di Bandara Damaskus cukup kondusif untuk memfasilitasi kedatangan bantuan kemanusiaan dari Indonesia.
Sebelumnya, KBRI Damaskus menyebutkan terdapat 836 orang WNI yang memiliki izin tinggal di Suriah.
Artikel Terkait
Gempa Bumi Guncang Turki dan Suriah Renggut Ribuan Nyawa, KBRI Ankara: 3 WNI Alami Luka-Luka
Korban Gempa Turki Suriah Magnitudo 7,8 Mencapai 5.000 Orang, Dubes RI untuk Suriah: Tak Ada WNI Jadi Korban
Update! Dubes RI untuk Turki: 10 WNI Terdampak Gempa Turki, 4 Dirawat di Rumah Sakit, Sisanya Masih Dievakuasi
15.383 Orang Meninggal Dunia Akibat Gempa Turki Suriah, 123 WNI Berhasil Dievakuasi dari Sejumlah Wilayah
Pascagempa Turki, KBRI Ankara Kembali Kirim Tim Evakuasi WNI ke Lokasi Gempa, 4 Wilayah Ini Jadi Prioritas