SENANGSENANG.ID - Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) melalui Kedeputian bidang Transformasi Hijau dan Digital telah menyelesaikan kegiatan Proof-of-Concept (PoC) Trem Otonom Terpadu atau Autonomous Rapid Transit (ART) di kawasan Nusantara.
Dalam siaran pers Otorita IKN pada Jumat 8 Oktober 2024 disebutkan bahwa uji coba ini bertujuan untuk menilai keandalan teknologi otonom ART dengan lingkungan IKN, yang saat ini sedang dalam tahap pembangunan.
Kegiatan PoC ini dilakukan sesuai kerjasama OIKN dengan Norinco International Cooperation Ltd dengan menggunakan sarana ART milik CRRC Qingdao Sifang.
Baca Juga: Kelompok Pa Pat 1 Gelar Pameran Seni Rupa Light of Hope di NW Art Space Gallery Kalasan
Berdasarkan hasil evaluasi, tim penilai PoC menyimpulkan bahwa teknologi otonom ART direkomendasikan untuk dapat dimanfaatkan di Indonesia sebagai transportasi publik dengan catatan untuk dapat dilakukan perbaikan dan penyempurnaan teknologi lebih lanjut.
Hal ini diperlukan untuk mencapai performa optimal sistem otonom sesuai dengan standar yang dipersyaratkan, karena sejauh ini sistem otonom belum dapat difungsikan.
Kinerja ART dalam kegiatan PoC pada kondisi lingkungan saat ini di IKN belum menunjukkan sistem kendali otonom yang reliabel sebagaimana ditunjukkan pada sarana serupa di Tiongkok.
Rekomendasi penilaian juga termasuk perlunya penyempurnaan operasional trem secara otonom, peningkatan fitur adaptasi dan keselamatan pada situasi mixed traffic, dan pembaruan sistem komunikasi agar sejalan dengan persyaratan keamanan siber di IKN.
Deputi bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Prof. Mohammed Ali Berawi, M.Eng.Sc, Ph.D menyatakan rekomendasi tim penilai ini akan diberikan kepada para pihak terkait.
"Kami akan meminta pihak Norinco & CRRC untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan operasional terutama pada sistem otonom trem sesuai dengan nota kesepahaman yang menyatakan kerjasama PoC dilakukan dalam penyediaan Trem Otonom Terpadu (Autonomous Rapid Transit /ART)," kata Ali Berawi.
Baca Juga: Garuda Indonesia Luncurkan Dua Rute Penerbangan Menuju Ibu Kota Nusantara, Ini Jadwalnya
Kegiatan penilaian PoC ini didukung oleh tim evaluasi independen yang terdiri dari para pakar transportasi dan teknologi sistem kendali otonom tiga perguruan tinggi, asosiasi profesi, dan praktisi profesional di Indonesia.
Tim ini diketuai oleh Prof. Dr. Ir. Sigit Pranowo bersama Prof. Dr. Eng. Benyamin Kusumoputro, dan Prof. Dr-Ing. Nandy Setiadi Djaya Putra dari Universitas Indonesia.
Artikel Terkait
IKN Nusantara, Simbol Kemajuan Indonesia di Masa Depan
Coba Trem Otonom di IKN, Presiden Berharap Bisa Digunakan di Kota Lain di Indonesia
Perusahaan Properti China Bagun Mixed-use Delonix Nusantara di IKN, Jokowi Ingatkan Harga Tanah Meningkat Tajam
Bangun Pusat Pelatihan Sepak Bola Timnas di IKN, PUPR Cetak Rekor MURI
Minat Investor Asing Meningkat, Proyek Solar Panel Singapura Siap Dibangun di IKN
Presiden Prabowo Tegaskan IKN Adalah Pusat Pemerintahan Baru