Data tersebut akan diverifikasi kembali oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk memastikan calon penerima memenuhi syarat.
“Data yang kita dapat dari kepala desa, Babinsa akan datang. Mana nih rumahnya? Mana orangnya? By name, by address (berdasarkan nama dan alamat). Sampai itu kita putuskan itu benar,” tambah Bonny.
Spesifikasi Rumah Gratis
Bonny juga memaparkan spesifikasi rumah yang akan dibangun dalam program ini.
Rumah-rumah tersebut akan memiliki tipe 36 dengan luas tanah sekitar 70 meter persegi dan nilai pagu sebesar Rp100 juta.
“Pemerintah membayarkan Rp600 ribu. Kalau ditanya kalau beli rumah cicilan Rp1 juta bisa enggak? Bisa saja, dia nambah Rp400 ribu. Tapi di tahun pertama Pak Prabowo enggak mau segitu, Pak Prabowo ingin seragam. Jangan sampai ada yang mangkrak,” jelas Bonny.
Janji Presiden dan Dukungan Anggaran
Program 3 juta rumah gratis ini merupakan janji Presiden Prabowo Subianto saat masa kampanye, yang kini mulai diwujudkan.
Baca Juga: Jangan Dibuang Bund! Minyak Jelantah Bisa Ditukar dengan Uang, Begini Cara Penukarannya
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan bahwa APBN 2025 telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp40,27 triliun untuk mendukung sektor perumahan.
Anggaran tersebut akan digunakan untuk berbagai program perumahan, antara lain:
- Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) sebesar Rp 28,2 triliun untuk 220.000 unit.
- Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM) sebesar Rp 0,98 triliun untuk 240.000 unit.
- Subsidi Selisih Bunga (SSB) sebesar Rp 4,52 triliun untuk 743.940 unit.
- Dana Tapera sebesar Rp 1,8 triliun untuk 14.200 unit.
Dengan dukungan anggaran yang signifikan ini, pemerintah optimis bahwa program 3 juta rumah gratis dapat memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat miskin di seluruh Indonesia.**
Artikel Terkait
Tiga Perumahan yang Dibangun PT Nesa Berkah Jaya di Ngaglik Sleman Disegel! Gunakan Tanah Kas Desa Tanpa Izin
Bangun Hunian Vertikal ASN IKN, Ditjen Perumahan PUPR Raih 9 Penghargaan Rekor MURI
Indonesia dan Qatar Teken MoU Pengembangan Proyek Hunian 1 Juta Unit Rumah bagi Masyarakat Menengah ke Bawah
Pemerataan Layanan Kesehatan, Pemerintah Segera Bangun 66 RS di Daerah 3T
Ini Tiga Kelompok Program untuk Percepat Kemandirian Obat Dalam Negeri
PBNU Soal Usulan Zakat Bantu Danai Makan Bergizi Gratis: Hati-hati!