Kisruh Pembayaran Mitra MBG Kalibata, Yayasan MBN Ungkap Butuh Data Pendukung sebelum Proses Transfer

photo author
- Senin, 28 April 2025 | 17:06 WIB
Ilustrasi - Yayasan MBN membutuhkan data untuk melanjutkan klaim pembayaran MBG. (Instagram/badangizinasional.ri)
Ilustrasi - Yayasan MBN membutuhkan data untuk melanjutkan klaim pembayaran MBG. (Instagram/badangizinasional.ri)

SENANGSENANG.ID - Yayasan Media Berkat (MBN) menjawab alasan mereka tak kunjung memberikan bayaran kepada mitra dapur Kalibata.

Pihak mitra dapur MBG Kalibata mengklaim mengalami kerugian hampir Rp1 miliar.

Karena tunggakan pembayaran ini, pengelola dapur MBG, Ira Mesra kemudian melaporkan Yayasan MBN ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Baca Juga: Hadir di Kota Serang, CoreLab Promedia Ajak Mahasiswa Mengenal Seputar Dunia Content Creator

Dituduh melakukan penyelewengan, pihak Yayasan MBN kemudian buka suara dengan menjelaskan bahwa mereka butuh data pendukung terkait pembayaran.

“Data pendukung harus konkret, nggak mungkin kita bayarkan tidak sesuai data, repot nanti negara kita,” kata Timoty Ezra, kuasa hukum Yayasan MBN saat konferensi pers pada 25 April 2025 lalu.

Ezra mengatakan bahwa yayasan memerlukan data yang konkret untuk bisa melanjutkan klaim untuk mengganti uang tersebut.

Baca Juga: Usai Ditinggal Bunda Iffet, Bimbim Slank Ungkap Nasib Program Rehabilitasi Narkoba untuk Anak-Anak yang Digagas Mendiang

“Nah, apakah data tersebut sudah disampaikan? Itu yang sedang bergulir sekarang, bukan berarti tidak mau bayar,” tambahnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa ada pesan dari Kepala BGN untuk menjaga uang MBG agar sesuai dengan tujuan aslinya, yakni demi kepentingan rakyat.

“Balik lagi, prinsipnya dari Kepala Badan (BGN) Rp1 harus dijaga, uang negara harus dijaga, jadi jangan sampai timbulkan persepsi main bayar membayar,” imbuhnya.

Baca Juga: Edan! Lisa Mariana Minta Bayaran Rp150 Juta Sekali Podcast, Pablo Benua: Artis Kelas Apa?

Pengelola dapur MBG Kalibata, Ira Mesra sendiri menyatakan tidak ada perjanjian dalam kontrak kesepakatan tentang invoice yang harus dilaporkan kepada yayasan.

“Kalaupun ada, itu kan uang saya ya, masa saya nggak peduli sih sama uang saya untuk dibayar?” ujar Ira kepada wartawan pada 15 April 2025 lalu.**

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X