SENANGSENANG.ID - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta kembali memberlakukan pemberhentian sementara untuk Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) di Stasiun Jatinegara.
Kebijakan ini berlaku untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen mulai Minggu, 31 Agustus 2025 hingga Selasa, 2 September 2025 mendatang.
Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menjelaskan hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan dan rekayasa lalu lintas di area Stasiun Gambir dan Pasar Senen selama tiga hari tersebut.
Baca Juga: Turnamen Voli RT 05 Berakhir, Perum Ndalem Guwosari Kembali Raih Juara Umum
“Kebijakan ini bertujuan memberi opsi keberangkatan yang lebih dekat dan strategis bagi masyarakat, terutama yang berasal dari arah timur Jakarta,” ujar Ixfan dalam keterangannya di Jakarta, pada Minggu, 31 Agustus 2025.
Pemberhentian sementara di Stasiun Jatinegara sebelumnya juga pernah dilakukan pada tiga hari yang lalu imbas aksi demonstrasi di DKI Jakarta.
Dalam rekayasa pola operasi ini, sejumlah KA yang biasanya tidak berhenti di Stasiun Jatinegara, harus melakukan berhenti luar biasa (BLB) di stasiun tersebut.
Baca Juga: Yuk, Merayakan Rasa dan Ritme Hidup yang Baru di Sobo' Kitchen & Space Yogyakarta
KAI Daop 1 Jakarta menghimbau calon penumpang untuk menyesuaikan waktu keberangkatan dan menyiapkan waktu tempuh yang cukup sebagai antisipasi adanya rekayasa lalu-lintas.
Tercatat, selama periode 31 Agustus hingga 2 September 2025, sebanyak 45 KA akan berhenti sementara di Stasiun Jatinegara. Beberapa di antaranya adalah KA 50F (Purwojaya), KA 7006 (Batavia), dan KA 180 (Tawangjaya Premium).
Pemberhentian ini juga berdampak pada pemberangkatan kereta jarak jauh, seperti Argo Semeru, Parahyangan, Taksaka, Argo Bromo Anggrek, Sembrani, dan Bima.
Baca Juga: JNE Hadir di IKN, Dorong Akses Distribusi Lebih Efisie
Ixfan menekankan, kebijakan ini bersifat sementara dan bertujuan membantu kelancaran perjalanan masyarakat.
“Kami minta masyarakat tetap memperhatikan jadwal terbaru agar perjalanan tetap nyaman dan lancar,” tambah Ixfan.
Artikel Terkait
KAI Selamatkan Barang Penumpang Senilai Rp11,4 Miliar, Periode Januari hingga Oktober 2024
KAI Pastikan Uji Coba Kereta SSNG di Terowongan Garahan Lintas Jember - Banyuwangi sesuai SOP
Gantikan Argo Parahyangan, KAI Operasikan Lagi KA Parahyangan Mulai 1 Februari 2025, Berikut Jadwal Lengkap dan Rute Perjalanannya
Pemesanan Tiket Kereta Api Bikin Greget Warganet, KAI Ungkap Adanya Masalah Jelang Lebaran 2025
Naik 6 Persen dari Tahun Lalu, KAI Sediakan 4,5 Juta Kursi Kereta untuk Mudik Lebaran 2025
Penumpang KA Sancaka Terluka Akibat Pelemparan Batu di Klaten, Begini Kata KAI