Saat melintasi turunan tajam di Tanjakan Cae, sopir Elf E 7566 KC berusaha mendahului kendaraan rombongan lainnya.
Baca Juga: Yuk, Merayakan Rasa dan Ritme Hidup yang Baru di Sobo' Kitchen & Space Yogyakarta
Namun, diduga kurang mengenal medan dan gagal mengendalikan kendaraan di tikungan menurun.
“Mobil oleng dan terguling. Benturan keras menyebabkan sejumlah penumpang terpental keluar kendaraan,” jelas Dini.
Kerusakan Parah dan Penanganan Korban
Mobil Elf mengalami kerusakan berat dan telah dievakuasi dari lokasi kejadian. Tiga korban tewas di tempat diketahui bernama Esih, Tasa, dan Mulya.
Korban keempat, Sarnawi, meninggal saat menjalani perawatan di rumah sakit.
Kanit Damkar Cianjur, Jaenal Abidin, menyebut proses pemadaman dan evakuasi berlangsung cukup lama karena medan yang sulit.
“Kami turunkan 10 unit mobil pemadam, termasuk bantuan dari Bandung Barat dan Sukabumi,” ujarnya.
Humas RSUD lainnya, Rendi, menambahkan bahwa rumah sakit masih menangani korban luka berat dan ringan.
Baca Juga: Bos Mecimapro Jadi Tersangka Kasus Dana Konser TWICE, Terseret Isu Refund Day6
“Belasan korban masih dalam perawatan intensif,” katanya.
Imbauan dan Penyelidikan
Polres Sumedang telah menurunkan tim untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sejak Sabtu malam.
Artikel Terkait
Update Kecelakaan Mobil Rombongan Umroh vs Bus Rajawali Indah di Gresik, 7 Orang Tewas
Pilu Calon Istri usai Kekasihnya Tewas dalam Kecelakaan Mobil Rombongan Umroh di Gresik
Ceritakan Insiden Kecelakaan Putranya di Karimunjawa, Hengky Kurniawan: Pengalaman Biar Lebih Hati-Hati
Kecelakaan Beruntun di Alas Kethu Wonogiri, Seorang Pelajar Luka Serius di Kepala
Update Kecelakaan Maut Bus Rombongan Nakes Jember di Jalur Bromo, 3 dari 21 Korban Kondisinya Membaik
Kecelakaan di Tanjakan JLS Giritontro Wonogiri, Satu Pelajar Tewas, Satu Luka Berat