"Secara khusus akan dibahas, tapi acuan kita tetap untuk Myanmar," kata Presiden Jokowi yang dikutip melalui keterangan persnya yang dikutip dari ANTARA pada Minggu 7 Mei 2023.
Acuan yang menjadi rujukan dalam penyelesaian masalah tersebut, lanjut Presiden, yakni lima poin konsensus yakni menyerukan penghentian kekerasan, dialog dengan semua pemangku kepentingan, menunjuk utusan khusus untuk memfasilitasi mediasi dan dialog, mengizinkan ASEAN untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga Myanmar, serta mengizinkan utusan khusus ASEAN untuk mengunjungi dan bertemu dengan pemangku kepentingan di Myanmar.
Baca Juga: Horoskop Shio Ular Selasa 9 Mei 2023 Jaga Hatimu, Tidurlah Tepat Waktu
"Acuan kita tetap five point concensus, tetap jadi acuan tetapi harus dengan dialog, karena menurut saya sanksi itu bukan sebuah solusi," kata Jokowi.
Jokowi berharap agar konflik di sana dapat segera diselesaikan. Kemudian, dia mengatakan bantuan kemanusiaan harus sampai kepada rakyat Myanmar.
"Yang ketiga, dialog yang penting, yang aktif tidak hanya di sini, tapi juga di Myanmar sendiri sudah harus aktif untuk berperan dalam dialog-dialog yang kita lakukan," tegasnya.**
Artikel Terkait
Kapolri Tegaskan TNI-Polri Perkuat Soliditas dan Sinergitas Jaga Keamanan KTT ASEAN di Labuan Bajo
KM Sinabung Jadi Akomodasi Terapung di KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Ini Fasilitasnya
Dukung Keamanan Listrik KTT ASEAN ke- 42 Tanpa Kedip, PLN EPI Jaga Pasokan Energi Primer
Pertamina Siapkan Ambulans Canggih dan Tenaga Medis di Ajang KTT ASEAN Labuan Bajo
Tambah Macho, Ini Wajah Baru Labuan Bajo Jelang Perhelatan Akbar KTT ASEAN ke-42