SENANGSENANG.ID - Penjabat Wali Kota Jogja, Singgih Raharjo melepas 11 rombongan bus yang akan menuju wilayah Jabodetabek dalam program Balik Kerja Bareng Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) pada Minggu 14 April 2024 di Kompleks Balai Kota.
Menurutnya program tersebut menjadi salah satu upaya untuk mengurangi kepadatan kendaraan pada momen arus balik lebaran.
Selain itu juga sebagai cara memberikan keringanan bagi warga Jogja yang akan kembali merantau bekerja di wilayah Jabodetabek.
Baca Juga: Kota Tua Jakarta Masih Jadi Favorit Pengunjung saat Libur Lebaran
"Kami sangat mengapresiasi program ini yang tentunya bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi kemacetan saat arus balik lebaran."
"Karena kalau dihitung-hitung 6 sampai 7 penumpang kendaraan pribadi bisa muat dalam 1 bus. Selain itu juga bisa menghemat penggunaan BBM selama arus balik," ujarnya.
Pihaknya mengatakan Balik Kerja Bareng BPKH juga bisa mempererat silaturahmi antar warga Jogja yang merantau di wilayah Jabodetabek.
Selain itu momen arus balik harapannya juga mendatangkan pendapatan bagi UMKM dengan beragam produk oleh-oleh khas Jogja.
"Selama berada di Jogja silakan dibawa kenangan manis dan juga oleh-olehnya. Karena ada banyak pilihan oleh-oleh khas yang bisa dibawa, untuk ikut mendukung perputaran ekonomi khususnya bagi UMKM di wilayah Jogja," katanya.
Sejalan dengan itu perwakilan dari BPKH Sulistyowati menjelaskan, program Balik Kerja 2024 terdapat di 4 kota yaitu Semarang, Surabaya, Solo dan Yogyakarta dengan total 81 bus yang memuat sekitar 3.600 penumpang.
Baca Juga: Digelar Keraton Yogyakarta, Pameran Abhimantrana Upacara Adat dan Among Rasa Masyarakat Jawa
Tiap kota disediakan 20 bus, khusus Yogyakarta 21 bus yang pemberangkatannya dibagi dalam dua kloter yaitu 11 bus pada kloter pertama dan 10 bus pada kloter kedua.
"Kegiatan ini diadakan menggunakan dana abadi kemaslahatan umat, yang kami kelola dan kembangkan untuk kegiatan sosial keagamaan seperti program Balik Kerja."