news

Indonesia Terima Repatriasi Objek Warisan Budaya dari Belanda, Total Sudah 828 Objek Sudah Dikembalikan

Selasa, 17 Desember 2024 | 15:23 WIB
enteri Kebudayaan RI, Fadli Zon menerimakan repatriasi objek Warisan Budaya Indonesia dari Belanda. (Foto: Dok Kemenbud)

Dokumen Penyerahan untuk 288 objek dalam batch 2 pada tahun 2024, termasuk Arca Singasari, serta artefak dari Perang Puputan Badung dan Tabanan.

Baca Juga: Kalah Dramatis Lawan MU di Kandang Sendiri, Pemain Man City Bernardo Silva Mengeluh Timnya Seperti Kelompok Umur 15 Tahun!

Dokumen Penyerahan untuk 84 objek dalam pengiriman pertama batch 2 pada tahun 2024, termasuk Arca Bhairava, Nandi, Ganesha, dan Brahma.

Sebagai bentuk kelanjutan MoU antar Indonesia-Belanda, dilaksanakan penyerahan pengiriman kedua batch 2 tahun 2024 dengan 204 objek terakhir, ditambah 68 artefak tambahan dari Museum Rotterdam.

Dengan penyerahan batch kedua ini, kita tidak hanya melanjutkan tetapi juga menegaskan kembali komitmen kita untuk melindungi sejarah bersama dan identitas budaya yang diwakili oleh objek-objek ini.

Baca Juga: Intip Apiknya SMA Taruna Nusantara Cimahi dan Malang Besutan Prabowo saat Jadi Menhan

Kini, jumlah total objek warisan budaya Indonesia yang direpatriasi dari Belanda mencapai 828 objek.

Menteri Fadli Zon menjelaskan prioritas Kementerian Kebudayaan yang baru dibentuk di Indonesia, menyoroti komitmen kuat Presiden Prabowo Subianto untuk melestarikan, mempromosikan, dan melindungi keberagaman budaya Indonesia yang kaya.

Kedua pihak mengapresiasi kemitraan kebudayaan yang telah berhasil terjalin di bawah Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani pada 2017, yang terus mendorong upaya bersama dalam pelestarian, pendidikan, dan pertukaran budaya.

Baca Juga: Dua Wahana Baru Taman Pintar Jogja, Siap Sambut Libur Nataru 2025

“Peristiwa ini menunjukkan semakin mendalamnya kemitraan budaya antara kedua negara kita, sambil terus menjalankan tanggung jawab penting untuk melindungi dan merebut kembali warisan bersama kita," ujar Fadli Zon.

Langkah ini adalah tonggak keadilan budaya yang penting dalam hubungan bilateral kita.

Prestasi ini menjadi bukti dari kuatnya kemitraan yang terus berkembang antara Indonesia dan Belanda.

Baca Juga: Bukti Kerukunan, Vihara Karangdjati Mlati Sleman Terbuka bagi Lintas Agama

"Saya menyampaikan rasa terima kasih atas niat baik dan kerja sama dari pihak Belanda yang telah memungkinkan hal ini dan kita juga berharap bahwa upaya kolaboratif ini dapat menjadi model bagi upaya serupa dengan negara dan institusi lain di seluruh dunia,” ujar Fadli Zon, dalam keterangan tertulis, Selasa 17 Desember 2024.

Halaman:

Tags

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB