Setelah mencuat dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook, Nadiem menyebut laptop itu dipilih karena menawarkan spesifikasi baik dengan harga lebih rendah dibanding laptop lainnya.
Nadiem juga sempat membeberkan, fitur keamanannya juga dianggap cocok untuk lingkungan pendidikan.
"Chromebook lebih murah hingga 30 persen dan memiliki kontrol aplikasi yang melindungi siswa dari pornografi, judi online, dan gim," sebutnya.
Pria berusia 40 tahun itu kemudian menyebut, fitur keamanan ini bisa dimanfaatkan tanpa biaya tambahan dari negara.
"Ini bisa mencegah akses ke konten negatif tanpa biaya tambahan lagi," jelas Nadiem.**