Baca Juga: Tim NicePath DKV ISI Surakarta Sabet Medali Perunggu di GEMASTIK XVIII
Meski tidak merinci perangkat negara yang dimaksud, pernyataannya dianggap mencerminkan adanya potensi masalah dalam aspek pengawasan dan keamanan.
Risiko Kedaulatan dan Stabilitas Ekonomi
Sjafrie menekankan bahwa bandara yang minim pengawasan resmi berpotensi menimbulkan kerawanan, baik dari sisi ekonomi maupun pertahanan.
Baca Juga: Sinergi Kreatif Yogyakarta Bahas Monetisasi Karya dan Aktivasi Ruang
Lokasi bandara disebut berada dekat jalur laut strategis nasional, yakni Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II dan III, yang penting bagi arus logistik dan pertahanan negara.
“Masih terdapat celah-celah yang merupakan kerawanan terhadap kedaulatan ekonomi, bahkan bisa berpengaruh kepada stabilitas nasional,” ujarnya.
Menhan menegaskan komitmen pemerintah untuk menindak segala aktivitas ilegal yang berpotensi merugikan negara.
Baca Juga: Gunung Semeru, Antara Mitologi Dewa dan Cincin Api Pasifik
“Negara tidak akan berhenti menindak kegiatan ilegal yang merugikan kekayaan nasional,” tandasnya.**