SENANGSENANG.ID – Pemerintah mulai menyiapkan langkah rehabilitasi dan rekonstruksi untuk memulihkan kehidupan masyarakat yang terdampak bencana banjir di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat.
Proses pemulihan ini ditargetkan dapat berjalan dalam waktu 100 hari dengan rencana jangka panjang hingga satu tahun.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Pratikno, menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen menghadirkan solusi nyata bagi warga.
Baca Juga: Bayi Panda Pertama Lahir di Indonesia Jadi Sorotan Pertemuan Prabowo–MPR China
“Fase rehabilitasi dan rekonstruksi sudah mulai dipersiapkan. Targetnya dalam 100 hari dan timeline 1 tahun disiapkan agar publik dapat mengawasi capaian secara terukur,” ujarnya dalam konferensi pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (3/12/2025).
Arahan Presiden Prabowo
Pratikno menekankan bahwa arahan Presiden Prabowo Subianto jelas: negara harus hadir dan membantu masyarakat bangkit.
Baca Juga: Menkeu Purbaya Ungkap Kisah Hidup: Dari Insinyur Lapangan ke Menteri Keuangan
“Fokus pemerintah bukan hanya membagi bantuan logistik seperti beras dan mie instan, tapi juga menjaga semua warga agar punya harapan untuk membangun kembali kehidupannya,” tegasnya.
Mobilisasi Sumber Daya
Seluruh jajaran pemerintah pusat, kementerian, lembaga, TNI, Polri, dan BNPB dikerahkan untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi.
Baca Juga: Kilas Balik Karier Epy Kusnandar, yang Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun
“Instruksi dari Bapak Presiden sudah sangat jelas. Kita harus mengerahkan seluruh sumber daya agar setiap jam, setiap menit ada perbaikan, percepatan, dan peningkatan respons terhadap kebutuhan masyarakat,” kata Pratikno.
Apresiasi untuk Relawan