SENANGSENANG.ID – Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan kondisi jalanan di Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, usai dilanda banjir bandang dan tanah longsor pada akhir November 2025.
Dalam unggahan akun Instagram @windoherwindo pada Jumat (12/12/2025), seorang pria menunjukkan kontur jalan yang tampak keras di permukaan, namun berubah lunak seperti agar-agar saat diinjak.
Ia menduga bagian dalam tanah dipenuhi air sehingga membahayakan kendaraan, termasuk alat berat yang kesulitan bergerak.
Baca Juga: Sandstorm Of Youth Rilis Single 'Galat', Catatan Jujur tentang Hidup yang Tak Selalu Selaras
“Terlihat keras dan kering, tapi di bawahnya semua air. Ini yang membuat kendaraan sulit melintasi jalanan yang sudah diterjang banjir,” ujarnya dalam video.
Kondisi tersebut bahkan merembet hingga halaman rumah warga, sehingga perbaikan jalan dinilai sangat mendesak.
AHY: Infrastruktur Rusak Berat
Baca Juga: King Abdi Sajikan 6.000 Porsi Makan Besar untuk Korban Banjir Aceh Tamiang
Menanggapi kondisi tersebut, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengakui kerusakan infrastruktur di Aceh Tamiang sangat berat.
Hal itu disampaikan saat ia meninjau langsung lokasi terdampak pada Rabu (10/12/2025).
“Setelah melihat langsung kondisi di lapangan, memang sangat parah. Hampir semua struktur bangunan, baik milik masyarakat maupun pemerintah, hancur atau rusak berat akibat banjir besar dan longsor,” kata AHY.
Baca Juga: Indodana PayLater Resmi Hadir di Seluruh Gerai KFC Indonesia
Prioritas Pemulihan dan Bantuan Darurat
AHY menegaskan pemerintah memprioritaskan penanganan darurat agar kebutuhan dasar warga segera terpenuhi.