news

Curhat Korban Banjir di Aceh Tamiang yang Berteduh dengan Terpal Seadanya: Mengaku Hanya Butuh Selimut, Bukan Uang

Sabtu, 13 Desember 2025 | 15:51 WIB
Cerita korban bencana banjir bandang di Aceh Tamiang, Provinsi Aceh yang hingga kini belum memiliki tempat tinggal yang layak. (Instagram.com/@rumpi_gosip)

SENANGSENANG.ID – Bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah pedesaan di Aceh Tamiang pada akhir November lalu menimbulkan dampak besar.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, hingga Sabtu (13/12/2025), sebanyak 58 orang meninggal dunia akibat bencana tersebut.

Aceh Tamiang tercatat sebagai daerah dengan jumlah pengungsi terbanyak dibanding kabupaten/kota lain di Provinsi Aceh.

Baca Juga: Vidio dan CBN Fiber Resmi Jalin Kerja Sama Strategis, Hadirkan Hiburan Digital Premium untuk Keluarga Indonesia

BNPB menyebut ada 252,6 ribu jiwa yang kini masih bertahan di posko pengungsian maupun tempat penampungan darurat.

Kisah Pilu Korban di Pedalaman

Di tengah angka korban yang tinggi, kisah memilukan dari para pengungsi turut mencuri perhatian publik.

Baca Juga: Trailer Musim Kedua 'Avatar: The Last Airbender' Resmi Dirilis, Toph Akhirnya Muncul

Sebuah video yang diunggah akun Instagram @rumpi_gosip pada Sabtu (13/12/2025) memperlihatkan seorang ibu korban banjir bandang di pedalaman Aceh Tamiang.

Dalam kesaksiannya, sang ibu mengaku tidak membutuhkan bantuan uang tunai.

“Saya tidak butuh uang, saya hanya ingin mukena dan kain sarung,” ucapnya.

Baca Juga: Sandstorm Of Youth Rilis Single 'Galat', Catatan Jujur tentang Hidup yang Tak Selalu Selaras

Ia menambahkan, suaminya yang sedang sakit membutuhkan selimut untuk menghangatkan diri.

“Yang lainnya tidak usah, yang penting bisa shalat,” katanya.

Halaman:

Tags

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB