Iwan Bule, Almarhum Nugraha Besoes Tokoh Sepak Bola Melegenda dan Fenomenal, PSSI Kehilangan Inspirator

photo author
- Senin, 6 Februari 2023 | 22:05 WIB
Almarhum Sekjen PSSI Nugraha Besoes dimakamkan di TPU Menteng Pulo Jakarta (foto Humas PSSI)
Almarhum Sekjen PSSI Nugraha Besoes dimakamkan di TPU Menteng Pulo Jakarta (foto Humas PSSI)
 
SENANGSENANG.ID - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menilai almarhum mantan Sekjen PSSI Nugraha Besoes yang meninggal pada Senin 6 Februari 2023 sebagai tokoh yang melegenda dan fenomenal
 
"Saya rasa dengan wafatnya Pak Nugraha Besoes, Indonesia kehilangan tokoh sepakbola yang sangat melegenda dan fenomenal," ujar Iwan Bule, panggilan akrab Mochamad Iriawan.
 
Menurut Iwan Bule, Nugraha Besoes adalah merupakan seniornya. Juga sebagai guru dan inspiratornya dalam menjalankan roda organisasi di PSSI.
 
 
Iwan Bule yang kini masih tercatat sebagai Ketua Umum PSSI itu mengaku jika dalam rentang waktu jabatannya sejak 2019 lalu itu tak jarang melakukan komunikasi dengan Kang Nug.
 
"Sebelumnya saya sering berdiskusi dengan almarhum baik secara langsung maupun melalui media sosial WhatsApp. Beliau banyak sekali memberikan masukan kepada saya selaku Ketua Umum PSSI melalui kesekjenan," tutur Iwan Bule.
 
Menurut Iwan, Nugraha  menjadi Sekjen di tiga Ketua Umum PSSI yang berbeda. Ini sangat luar biasa dan belum pernah ada sosok yang mampu menggantikan peran dan kiprah Nugraha Besoes dipersepakbolaan Indonesia sebagai Sekjen dengan mendapatkan kepercayaan dari para orang-orang hebat sebelumnya yang menjabat sebagai Ketua Umum PSSI," jelas Iwan Bule.
 
 
Nugraha Besoes yang akrab disapa Kang Nug itu pertama kali menjabat Sekjen PSSI pada era kepemimpinan Ketua Umum Kardono (1983-1991). Kemudian kembali menjadi sekjen ketika PSSI diketuai oleh Azwar Anas (1991-1999). Setelah itu, Nugraha Besoes melepas jabatannya di era kepemimpinan Agum Gumelar (1999-2003), sebelum kembali menjadi sekjen ketika tampuk kepemimpinan PSSI dikomandoi oleh Nurdin Halid (2003-2011).
 
Nugraha Besoes wafat pada hari Senin 56 Februari 2023 dini hari WIB di Rumah Sakit Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON), Jakarta Timur. Almarhum cukup lama menderita sroke dan sekitar 2 minggu belakangan dirawat di RS PON.**
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alfons Suhadi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X